Berita Viral

SOSOK Johan, Sopir Bajaj Jago Ngobrol Bahasa Inggris Bareng Bule, Jadi Guru untuk Sopir Bajaj Lain

Editor: jonisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

YouTuber asal Jerman bernama Ken Abroad yang menampilkan Johan (35), sopir bajaj asal Cakung, Jakarta Timur, yang mampu berbahasa Inggris.

TRIBUNTRENDS.COM - Luar biasa sopir bajaj bernama Johan ini, dia menjadi sorotan setelah berbincang dengan seorang bule menggunakan bahasa Inggris.

Usut punya usut, pria yang mengobrol dengan Johan itu adalah YouTuber asal Jerman, yakni Ken Abroad.

Perbincangan keduanya pun viral di media sosial.

Dalam video Ken Abroad itu, Johan yang saat ini berusia 35 tahun itu dihampiri sang YouTuber yang hendak mengunjungi sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta.

Johan pun mulai menjelaskan kepada Ken Abroad bahwa lokasi pasar yang ingin ia datangi sudah tutup.

Baca juga: Ya Tuhan! Driver Ojol Dibegal di Bekasi, Tangan & Mulut Dilakban, Jalan Minta Bantuan Warga: Tolong!

Sosok sopir bajaj bernama Johan (35) menjadi sorotan setelah videonya berbincang dalam Bahasa Inggris bersama YouTuber asal Jerman, Ken Abroad, viral di media sosial.

"Pasar Tasik is the close, and Pasar Tanah Abang is the open," kata Johan.

Ken Abroad pun menjelaskan kepada Johan bahwa ia hanya ingin berkeliling di sekitar Pasar Tasik.

Ketika ditanya soal tarif, Johan menawar dengan harga Rp100.000.

Tetapi, Ken Abroad menawar karena harganya beda jauh dengan taksi online.

"What's the best price you can do? (Berapa penawaran terbaikmu?)" tanya Ken Abroad.

"You can have fifty thousand Rupiah (Anda bisa naik dengan Rp50.000)," jawabnya.

Sepanjang perjalanan, Johan pun berusaha selalu berbincang dengan Ken Abroad dengan Bahasa Inggris yang ia bisa.

Ken Abroad pun nampak mengerti ucapan Johan meskipun vocabulary dan grammar-nya yang terbatas.

Penggalan video tersebut lantas viral di media sosial, yang membuat Johan menjadi banjir pujian.

Lantas seperti apa sosok Johan?

Johan (35), sopir bajaj asal Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, yang viral karena mampu berbicara bahasa Inggris dengan seorang bule asal Jerman ketika sedang narik bajaj di kawasan Monas, Jakarta Pusat
Halaman
1234