TRIBUNTRENDS.COM - Ketakutan, itulah yang dirasakan oleh Mahasiswa UI bernama Altafasalya Ardnika Basya alias AAB (23) usai membunuh adik tingkatnya bernama Muhammad Naufal Zidan alias MNZ (19).
AAB bahkan berencana untuk bunuh diri usai membunuh MNZ.
Sebab, sejak melancarkan aksinya, MNZ selalu mendatangi AAB lewat mimpi.
Di malam itu, AAB sampai dibuat tidak bisa tidur, hingga berencana untuk mengakhiri hidup karena tak kuat terus diteror oleh sang mendiang.
Baca juga: INNALILLAHI Mahasiswa UI Dibunuh Senior, Jasad di Kolong Tempat Tidur, Saksi 2 Hari Hening
Diketahui, AAB tega membunuh MNZ gara-gara memilik hutang hingga jutaan rupiah akibat gagal investasi Crypto.
Pelaku dan korban sama-sama mahasiswa Universitas Indonesia, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB), Jurusan Sastra Rusia.
Usai membunuh sang junior, AAB mencuri barang-barang milik MNZ seperti Macbook hingga Iphone.
Namun ternyata barang-barang itu belum dijual oleh AAB.
Sebab tak lama setelah menghabisi nyawa MNZ, AAB terus dihantui rasa takut.
Bahkan AAB pernah bermimpi dirinya didatangi oleh MNZ yang mengancam akan membalas perbuatan kejinya.
Hal ini juga yang menjadi faktor AAB urung menjual barang-barang milik MNZ seperti Macbook hingga Iphone yang telah berhasil ia curi.
"Niatnya mau dijual (barang-barang korban) tapi belum sempat, karena pelaku ini sejak kejadian itu ketika tertidur didatangi korban di mimpinya.
Dan pelaku diancam dibunuh oleh korban dalam mimpinya," ujar Wakasat Reskrim Polrestro Depok, AKP Nirwan Pohan, saat memimpin ungkap kasusnya, Sabtu (5/8/2023).
Bahkan, saking takutnya Nirwan mengatakan pelaku juga sempat berpikir untuk mengakhiri hidup.
"Pelaku bahkan sempat terpikir mau bunuh diri karena dikejar oleh korban di dalam mimpinya," tuturnya.