TRIBUNTRENDS.COM - Pria obesitas dari Tangerang, Muhammad Fajri, yang memiliki bobot diduga mencapai 300 kg tengah mendapat perawatan khusus dari tim dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Apa yang dialami Fajri disebut sebagai kasus langka di Indonesia.
Diketahui pihak rumah sakit memperkirakan kalau berat badan Fajri mencapai 300 kilogram.
Tetapi angka itu juga belum pasti karena tidak ada alat pengukur yang bisa digunakan.
Dengan bobot badan seberat itu, tim dokter mengatakan kalau metabolisme dan cara kerja organ tubuh Fajri sudah terganggu.
Baca juga: Trauma Kecelakaan, Awal Mula Berat Badan Fajri Membengkak jadi 300 kg, Lebih Banyak Berbaring
Dalam penanganannya, tim dokter menduga sejumlah penyebab kondisi Fajri mengalami obesitas, termasuk kondisi penyakit filariasis atau kaki gajah yang disebabkan tiga spesies cacing di tubuh pasien.
Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin, Dr. dr. Shannaz Nadia Yusharyahya, SpKK(K), MHA, penyebabnya yang masih ditelusuri membuat tim medis cenderung mengarah pada penyakit filariasis atau kaki gajah.
Sebab, gejalanya mirip dengan kondisi tersebut.
Diketahui, hingga saat ini filariasis atau yang yang lebih dikenal dengan sebutan penyakit kaki gajah masih menjadi masalah kesehatan yang serius di Indonesia, karena semua kalangan bisa tertular penyakit kaki gajah.
"Mungkin juga salah satu diri kita diagnosis itu adalah filariasis dan jadi kita sedang mencari juga penyebab dari kaki kanannya yang menjadi bengkak membesar tersebut," tutur dokter Nadia dalam konferensi pers di RSCM, Jakarta, Rabu 14 Juni 2023.
Filariasis disebabkan oleh tiga spesies cacing Filaria, yaitu Wucheria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori, yang ditularkan dengan perantaraan nyamuk sebagai vektornya.
Berbeda dengan penyakit DBD atau Malaria yang hanya ditularkan oleh satu jenis nyamuk tertentu, penyakit kaki gajah dapat ditularkan oleh semua jenis nyamuk, baik genus Anopheles, Culex, Aedes, dan Armigeres.
Baca juga: BUKAN 300 Kg, Bobot Muhammad Fajri Dikuak Dokter RSCM, Kondisi Disebut Lebih Parah dari Arya Permana
Nadia menjelaskan Fajri secara kasat mata memiliki kaki kanan yang lebih besar.
Setelah ditelusuri, Nadia menjelaskan bahwa terdapat pembesaran akibat sumbatan pada organ-organ tubuhnya.
"Kaki kanan yang membesar itu kita membuat difusi dengan limfedema, yaitu akibat dari sumbatan limfa.