Berita Viral

Rafael Alun Klaim Tas Mewah yang Disita Banyak KW, Tanggapi Ulah Mario Dandy: di Luar Batas Normal

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Barang-barang Rafael Alun Trisambodo disita KPK, klam tas mewah banyak yang KW, sudah bertemu Mario Dandy, minta lakukan ini.

Selain itu, tas mewah dan sejumlah perhiasan milik istrinya juga turut disita KPK.

Namun rafael mengklaim sebagian besar tas milik istrinya, bukanlah barang asli, melainkan tiruan yang nilainya rendah. 

Akui Tindakan Mario Dandi di Luar Batas

Di bagian lain, Rafael Alun Trisambodo menegaskan tidak pernah memiliki niat untuk meminta jalan damai kepada keluarga Cristalino David Ozora (17).

Rafael justru menyadari tindakan penganiayaan yang telah dilakukan anaknya, Mario Dandy Santriya (20), di luar batas.

Baca juga: Hidup Saya Sudah Terbalik Pilu Rafael Alun, Semua Rekening Diblokir, Kini Makan Diberi Tetangga

Rafael Alun jenguk Mario Dandy (YouTube Kompas TV)

Niatan Rafael mendatangi orang tua David sebelumnya untuk menyampaikan permintaan maaf sebagi bentuk tangung jawabnya sebagai orang tua.

"Awal saya menjumpai keluarga Ananda David itu tidak ada niatan saya untuk perdamaian."

 "Saya menyadari bahwa yang dilakukan oleh anak saya itu memang di luar batas normal jadi saya juga menyadari itu, tapi saya meminta maaf apa yang sudah dilakukan karena ini ada kekhilafan di situ dan saya mungkin juga sebagai orang tua juga merasa ikut bersalah dan ikut merasa bertanggung jawab," kata Rafael, Sabtu (1/4/2023).

Rafael juga menampik permohonan maaf yang dikatakannya adalah upaya meringankan hukuman bagi Maro Dandy.

"Saya menyampaikan permintaan maaf itu agar anak saya dapat dihukum sesuai apa yang dia lakukan sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku. Harapan saya seperti itu," ucap Rafael.

Bertemu Mario Dandy

Rafael mengaku telah beberapa kali bertemu dengan putranya Mario Dandy Satrio.

 Sebagai seorang ayah, Rafael telah memaafkan Mario Dandy atas kondisi yang kini menimpa dirinya dan keluarga.

"Saya itu beberapa kali bertemu Mario. Ketika saya bertemu ya memang saya peluk dia, dia menangis itu pertama kali tapi saya ucapkan kata-kata bahwa saya sudah memaafkan dia.

Apapun yang telah dia lakukan dan dampak yang terjadi terhadap keluarganya itu sudah menjadi konsekuensi saya sebagai orang tuanya dan saya bisa menerima itu," kata Rafael, Sabtu (1/4/2023).

Halaman
123