Update Terbaru Gempa Turki, Korban Meninggal Sudah Capai Lebih dari 5000 Orang, Ini Rinciannya

Editor: Galuh Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Turki umumkan 7 hari berkabung nasional

Selain kota Gaziantep, Diyarbakir juga merasakan dampak gempa yang sama.

Tulin Akkaya belum sepenuhnya terbangun saat gempa pertama.

Baca juga: BOCAH 10 Tahun Selamat dari Gempa Cianjur, 3 Hari Tertimbun Reruntuhan, Ini Kronologi Evakuasi

Sentakan kedua mengguncang rumahnya dan membuatnya bergegas keluar.

"Saya sangat takut.

Saya merasakan (gempa susulan) sangat kuat karena saya tinggal di lantai paling atas," katanya.

"Kami bergegas keluar dengan panik."

"Saya tidak bisa kembali ke apartemen saya sekarang, saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya."

Mereka membutuhkan bantuanku lagi

Di kota Diyarbakir, Halis Aktemur mencari seseorang untuk diselamatkan.

Pria berusia 35 tahun itu termasuk yang pertama tiba di lokasi gedung besar pertama yang runtuh.

"Kami berhasil menyelamatkan tiga orang, tapi dua tewas," kenang Aktemur.

"Setelah gempa kedua, saya tidak bisa pergi kemana-mana."

"Saya pikir mereka akan membutuhkan bantuan saya lagi."

Seperti kiamat

Warga Turki histeris dan panik saat menyelamatkan diri dari gempa (AFP/ CAN Erok)

Gempa besar kedua datang tepat ketika para penyintas mulai masuk kembali ke apartemen mereka untuk mengambil barang-barang.

Guncangan tanpa henti membuat bangunan yang rusak runtuh di Diyarbakir dan kota-kota terdekat seperti Kahramanmaras.

"Karena saya tinggal di zona gempa, saya terbiasa terguncang," kata jurnalis Melisa Salman yang tinggal di Kahramanmaras.

"Tapi itu pertama kalinya kami mengalami hal seperti itu," kata wanita berusia 23 tahun itu.

"Kami pikir itu adalah kiamat."

Seorang anak selamat dari reruntuhan

Televisi dan media sosial Turki diramaikan dengan berita bahwa seorang anak berhasil ditarik hidup-hidup dari bawah bongkahan besar puing beton.

Televisi NTV menayangkan seorang gadis kecil bernama Zehra, tampak agak bingung dan menanyakan ayahnya, diselimuti selimut wol dan duduk di dalam mobil sedan. (Tribunnews)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 'Update Gempa Turki: Korban Tewas di Turki dan Suriah Mencapai Lebih dari 5.000 Orang'