Breaking News:

Kabupaten Klaten

Bupati Hamenang sebut Donor Darah Pelajar Wujud Kepedulian dan Pendidikan Sosial

Donor darah menjadi pelajaran berharga bagi generasi muda untuk menjadi pribadi yang empatik, peduli, dan bertanggung jawab. 

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo
DONOR DARAH PELAJAR - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo memberikan sambutan pada kegiatan Donor Darah Pelajar di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, pada Kamis (19/6/2025). 

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh setiap tanggal 14 Juni, Palang Merah Indonesia Kabupaten Klaten menggelar kegiatan Donor Darah Pelajar yang dilaksanakan di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, Kamis (19/6/2025).

Acara ini dibuka secara langsung oleh Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, didampingi oleh Wakil Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto.

Dalam sambutannya, Bupati Hamenang menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada PMI Kabupaten Klaten, panitia penyelenggara, pihak sekolah, serta para pelajar yang turut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan ini.

“Donor darah adalah bentuk nyata dari kepedulian sosial. Di balik satu kantong darah, ada harapan dan ada kehidupan yang bisa diselamatkan," paparnya. 

"Pendidikan tentang kemanusiaan ini sangat penting, karena dapat membentuk sikap positif siswa terhadap permasalahan sosial,” ujar Bupati Hamenang.

Tema peringatan Hari Donor Darah Sedunia tahun ini adalah “Berikan Darah, berikan harapan, bersama kita selamatkan nyawa”. 

Tema ini mencerminkan pentingnya peran komunitas dan solidaritas dalam menyelamatkan nyawa melalui tindakan sederhana namun bermakna, yakni menyumbangkan darah.

DONOR DARAH PELAJAR - Puluhan pelajar antre mendaftarkan diri agar dapat mengikuti Donor Darah Pelajar di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, pada Kamis (19/6/2025).
DONOR DARAH PELAJAR - Puluhan pelajar antre mendaftarkan diri agar dapat mengikuti Donor Darah Pelajar di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, pada Kamis (19/6/2025). (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

Bupati juga menegaskan kegiatan ini menjadi media pembelajaran bagi pelajar untuk menjadi insan yang peka terhadap penderitaan sesama, serta sebagai upaya untuk membentuk karakter yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan.

“PMI sebagai lembaga kemanusiaan memainkan peran strategis dalam membentuk karakter remaja, terutama melalui program-program pendidikan kemanusiaan di sekolah,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Pemerintah Kabupaten Klaten mengajak seluruh pihak, termasuk pendidik, orang tua, dan masyarakat luas, untuk mendukung penuh kegiatan donor darah dan pendidikan karakter. 

Baca juga: Forkopimda Goes to School: Jurus Bupati Hamenang Redam Kenakalan Remaja dan Bangun Karakter Bangsa

Kesadaran kolektif atas pentingnya pembentukan karakter di kalangan pelajar merupakan prioritas dalam mempersiapkan generasi masa depan.

“Pendidikan karakter yang terintegrasi dengan nilai-nilai kemanusiaan menjadi landasan kokoh untuk menciptakan generasi muda yang cerdas secara akademis, sekaligus memiliki kepedulian sosial,” tegas Bupati Hamenang.

Bupati juga menekankan tanggung jawab pemerintah dalam memastikan ketersediaan dan kemudahan akses terhadap darah dan produk darah demi pelayanan kesehatan masyarakat yang aman, bermanfaat, dan tepat sasaran.

DONOR DARAH PELAJAR - Donor Darah Pelajar di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, pada Kamis (19/6/2025).
DONOR DARAH PELAJAR - Donor Darah Pelajar di Gedung Grha Bung Karno (GBK), Klaten, pada Kamis (19/6/2025). (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

Di akhir sambutannya, Bupati Hamenang berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan darah.

Terakhir, Bupati Hamenang mendorong semua pihak untuk terus menumbuhkan semangat kemanusiaan dan gotong royong.

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Tags:
Bupati HamenangPemkab KlatenHari Donor Darah SeduniaBenny Indra ArdhiantoPMIDonor Darah Pelajar
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved