Breaking News:

Berita Viral

Sudah Bayar Rp74 Juta, Calon Pengantin Tertipu WO Asal Gresik, Ditagih Vendor untuk Pelunasan

Calon pengantin tertipu pemilik WO asal Gresik, sudah bayar Rp74 juta untuk pelunasan tapi masih ditagih vendor-vendor.

Editor: Suli Hanna
istimewa via TribunJatim
PENANGKAPAN BOS WO CURANG - Wanita berinisial CHH (36) bos wedding organizer (WO) asal Driyorejo, Gresik, diinterogasi Anggota Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, karena diduga menggelapkan uang calon sepasang mempelai yang akan menikah. 

TRIBUNTRENDS.COM - Calon pengantin tertipu pemilik WO asal Gresik, sudah bayar Rp74 juta untuk pelunasan tapi masih ditagih vendor-vendor.

Bunga-bunga dekorasi sudah dipesan, undangan sudah tersebar, dan hari bahagia tinggal menghitung jam—namun semuanya hancur seketika.

Itulah tragedi yang menimpa TN (24) dan KM (29).

Di balik kertas perjanjian berstempel “Wedding Dream”, terselip skema licik yang menyeret seorang perempuan berinisial CHH (36), pemilik wedding organizer asal Driyorejo, Gresik, ke balik jeruji.

Anggota Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya meringkus CHH setelah laporan kedua calon mempelai menguak dugaan penggelapan dana puluhan juta rupiah.

“Kalau korban yang saya tangani ini ada Rp 74 juta kerugian.

Korban ini memesan sejak tahun 2024 kemarin,” terang Kanit Reskrim Ipda M Zahari, Selasa (10/6/2025).

Janji Pesta Mewah, Tagihan Vendor Menjejali Kotak Masuk

Sejak awal 2024, TN dan KM menaruh kepercayaan penuh pada CHH.

Tiga tahap transfer—total Rp 74,7 juta—membuat mereka yakin pesta 8 Juni 2025 bakal megah.

Namun harapan itu memudar ketika telepon tak henti berdering: vendor dekorasi menagih pembayaran, perias memohon pelunasan, dan penyedia tenda mengancam pembatalan.

Padahal, menurut kedua mempelai, biaya sudah lunas. “Sebenarnya vendor-vendor itu, ada yang (dijanjikan) dibayar belakangan dan ada yang lunas.

Saat dicek, ternyata ada yang baru di-DP Rp 1 juta,” ungkap Zahari.

Gelagat aneh ini memaksa TN–KM menghitung ulang, lalu meminta penjelasan. Jawabannya? Hanya janji hampa dan alasan berkelit.

Baca juga: Bukan Malang atau Mojokerto, Inilah Daerah Terdingin Jatim, Cocok Buat Malam Pertama Pengantin Baru

PENANGKAPAN BOS WO CURANG - Wanita berinisial CHH (36) bos wedding organizer (WO) asal Driyorejo, Gresik, diinterogasi Anggota Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, karena diduga menggelapkan uang calon sepasang mempelai yang akan menikah.
PENANGKAPAN BOS WO CURANG - Wanita berinisial CHH (36) bos wedding organizer (WO) asal Driyorejo, Gresik, diinterogasi Anggota Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, karena diduga menggelapkan uang calon sepasang mempelai yang akan menikah. (Istimewa via TribunJatim)

Malu Besar di Ambang Pelaminan

Halaman
12
Tags:
Wedding OrganizerSurabayapernikahancalon pengantinGresik
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved