Breaking News:

Berita Viral

Guru SD di Cirebon Diculik dan Disiksa 4 Pria, Beruntung Bisa Kabur, Motifnya Dendam Pribadi

Seorang guru SD di Cirebon diculik dan disiksa 4 pria, dijemput paksa di lingkungan sekolah. Motif pelaku karena dendam pribadi.

Editor: Suli Hanna
Tribun Cirebon/Eki Yulianto
PENCULIKAN GURU SD - Foto Kasat Reskrim Polresta Cirebon, AKP I Putu Ika Prabawa. Polisi memberi penjelasan tentang penculikan guru SD di Cirebon yang dilakukan oleh 4 orang. 

"Kemudian pelaku melakukan pengancaman terhadap korban dan membawa korban dari SD tempatnya bekerja ke daerah Indramayu.”

Di Indramayu, situasi berubah menjadi mimpi buruk bagi korban.

Ia tak hanya diinterogasi, tetapi juga dipukuli oleh para pelaku.

“Beberapa pelaku melakukan pemukulan atau penganiayaan terhadap korban.

Akhirnya, saat keempat pelaku dalam keadaan lengah, korban berhasil melarikan diri,” lanjut Putu.

Dengan sisa tenaga, korban melarikan diri dari lokasi penyekapan dan melapor ke Polsek Susukan.

Laporan itu menjadi titik terang yang membuka jalan bagi kepolisian untuk memburu pelaku.

Tak butuh waktu lama, tim Satreskrim Polresta Cirebon bergerak cepat.

Dalam kurun waktu dua hari, tiga dari empat pelaku berhasil diamankan—masing-masing berinisial WB (35), R, dan INM.

Penangkapan dilakukan pada Senin (26/5) dan Rabu (28/5).

Namun, masih ada satu pelaku yang berkeliaran.

Pria berinisial M kini menjadi buronan dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Untuk yang sudah diamankan ada tiga orang pelaku dan saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Putu.

"Ketiganya sudah kami tahan. Mereka semua laki-laki dan warga Cirebon.”

Ketiga pelaku dijerat dengan Pasal 328 KUHP tentang perampasan kemerdekaan, yang mengancam mereka dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara.

“Keempat pelaku ini kita sangkakan Pasal 328 KUHP, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara,” tegasnya.

(TribunTrends.com/ TribunCirebon.com/ Disempurnakan dengan bantuan AI)

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/2
Tags:
Cirebonguru SDpolisipenculikan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved