Breaking News:

Skandal Dokter Bandung

6 Fakta Terbaru Kasus Dokter PPDS UNPAD Perkosa Putri Pasien di RSHS Bandung, Begini Kondisi Korban

Berikut ini sederet fakta mengenai kasus dokter PPDS Unpad perkosa pasien RS Hasan Sadikin Bandung selengkapnya.

|
Editor: Amir M
KOMPAS TV
KASUS DOKTER UNPAD - Priguna Anugerah Pratama, dokter Unpad setubuhi keluarga pasien di RSHS Bandung. Berikut 6 fakta dokter PPDS Unpad perkosa keluarga pasien di RSHS Bandung. 

“Kami mengecam keras segala bentuk kekerasan, termasuk kekerasan seksual, yang terjadi di lingkungan pelayanan kesehatan dan akademik," terang Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kemenkes Azhar Jaya dalam pernyataan resmi, dikutip dari Kompas.com, Rabu (9/4/2025).

Pihaknya berjanji bakal mengawal kasus pelecehan seksual oleh PAP tersebut secara transparan.

Kemenkes juga memastikan akan mengambil tindakan untuk menegakkan keadilan bagi korban dan keluarga.

"Kami menanggapi dengan serius hal ini dan telah mengambil langkah-langkah," ungkap Azhar.

Baca juga: Riwayat Digital Priguna Anugerah, Dokter Pemerkosa di RSHS Bandung, Barbuk, Hasil Visum: Bercak Mani

TAMPANG PELAKU - Begini ekspresi wajah Priguna Anugerah, dokter muda tersangka perkosaan keluarga pasien di RSHS Bandung, nekat menyayat nadi, coba akhiri hidup
KASUS DOKTER UNPAD - Begini ekspresi wajah Priguna Anugerah, dokter muda Unpad tersangka perkosaan keluarga pasien di RSHS Bandung. (Facebook/ Tribun Jabar)

5. Korban diberi pendampingan

Kemenkes akan memberikan pendampingan kepada korban dalam proses pelaporan ke Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar).

"Saat ini, korban sudah mendapatkan pendampingan dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Jabar. Unpad dan RSHS sepenuhnya mendukung proses penyelidikan Polda Jabar," tutur Azhar.

Kemenkes dan Unpad juga berkomitmen melindungi privasi korban serta keluarga yang terseret akibat kasus tersebut.

6. Pelaku masuk ke dalam daftar hitam rumah sakit

RS Hasan Sadikin telah memasukkan PAP ke dalam daftar hitam akibat aksi bejat yang telah dilakukannya.

Direktur Utama RSHS Bandung, Rachim Dinata Marsidi, menyatakan bahwa PAP telah di-blacklist dari rumah sakit tersebut.

"Bukan di-blacklist lagi, dikeluarin. Enggak kembali kerja ke sini lagi, kita kembaliin ke fakultas ya udah enggak ada lagi deh di sini," tegas Rachim dilansir dari Kompas.com, Rabu (9/4/2025).

"Dia itu enggak akan ada absen, udah enggak ada lagi, udah ditutup itu semua," imbuhnya.

(Kompas.id/Fabio Marla Lopes Costa) (Kompas.com/Dini Daniswari, Rachmawati, Maya Citra Rosa, Firda Janati, Agie Permadi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
Priguna AnugerahPPDSUnpad
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved