Kabupaten Klaten
Bupati Hamenang Matangkan Rencana Bantu Ribuan Warga Klaten Korban PHK Sritex
Bupati Klaten Hamenang tengah mencari solusi jangka pendek untuk menghitung potensi penambahan angka pengangguran di Kabupaten Klaten.
Editor: Delta Lidina
TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten Klaten, tengah menyiapkan langkah yang tepat atasi pengangguran terbuka akibat pemutusan hubungan kerja (PHK) di Sritex Group di Kabupaten Klaten.
Sebagaimana diketahui, warga asal Kabupaten Klaten tercatat menjadi korban PHK di Sritex Group.
Dari data yang dihimpun Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Klaten Luciana Rina Damayanti, lebih dari seribu pekerja terdampak.
"Data sementara 1.691 pekerja," jelasnya.
"Hingga saat ini masih kita lakukan koordinasi lebih lanjut dengan satuan pengawasan ketenagakerjaan (SATWASKER) Provinsi Jawa Tengah," imbuhnya.
Hal senada disampaikan Bupati Klaten Hamenang, jika pendataan dilakukan untuk menghitung potensi penambahan angka pengangguran di Kabupaten Klaten.
Langkah selanjutnya, pihaknya tengah mencari solusi jangka pendek yang bisa kita dilakukan, baik itu bantuan sosial atau semacamnya.
Untuk solusi jangka panjang, pihaknya bersama jajaran akan menjalin komunikasi dengan pihak swasta agar dapat menyerap tenaga kerja eks Sritex.
Baca juga: Bupati Hamenang Ajak BPC HIPMI Bersinergi Hadapi Tantangan Pembangunan di Klaten
"Minimal di fase Ramadan-lebaran ini beliau-beliau tidak akan terdampak (signifikan). Sambil kita pikirkan bagaimana kemudian mekanisme ke depan agar mereka ini mendapatkan lapangan kerja," jelasnya.
"Baru nanti kita akan berkoordinasi dengan DKUMP, Dinas Ketenagakerjaan bagaimana peluang-peluang ke depan. Apakah mereka kemudian bisa dimasukkan di beberapa perusahaan," imbuhnya.
Hamenang menegaskan, job fair tahun 2025 bisa menjadi solusi jangka panjang. Namun kini, pihaknya tengah fokus mencari solusi jangka pendek yang relevan.
"Job fair pasti. Kalau itu kan setiap tahun ada."
"Sambil menunggu job fair,k nanti mana yang cepat. Ini kan lebih cepat lebih baik," tegasnya.
"Makanya skema apakah perusahaan yang membutuhkan karyawan misalnya satu perusahaan butuh lima kita masukkan lima, ada satu perusahaan butuh 10 kita masukkan seperti itu. Nah, nanti sambil berjalan sambil memang Apa namanya job fair seperti biasa," pungkasnya. (TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo)
Sumber: Tribun Solo
KPA Klaten Ingatkan Peran Keluarga dan Figur Ayah Jadi Kunci Pencegahan LGBT |
![]() |
---|
Bupati Klaten Hamenang Sambut Baik Kolaborasi PLN Bangun Jalan Poros, Infrastruktur Berbasis FABA |
![]() |
---|
UMKLA Gandeng Bupati Hamenang Tanamkan Growth Mindset pada Mahasiswa Baru |
![]() |
---|
Sinergi Pemkab Klaten dan KPA Tangkal HIV/AIDS Lewat Sosialisasi ke Mahasiswa |
![]() |
---|
UMKM Desa Jarum Bayat Tampilkan Inovasi Batik & Dawet Pandan, Bupati Klaten Hamenang Beri Apresiasi |
![]() |
---|