CPNS 2024
Tri Cahyaningsih Peraih SKD Tertinggi Tak Lolos CPNS, Tinggi Badan Kurang, Kemenkumham: Persyaratan
Tri Cahyaningsih raih skor SKD tertinggi tak lolos CPNS gegara tinggi badan kurang 0,5 cm, Kemenkumham buka suara.n
Editor: ninda iswara
TRIBUNTRENDS.COM - Pilu Tri Cahyaningsih tak lolos seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) gara-gara tinggi badannya kurang 0,5 cm.
Padahal Tri Cahyaningsih (32) meraih skor tertinggi dalam seleksi kompetensi dasar (SKD).
Terkait tak lolosnya Tri Cahyaningsih ini, Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum Nico Afinta buka suara.
Nico Afinta menyatakan, syarat tinggi badan perlu dipenuhi oleh peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada pekerjaan yang terkait keamanan dan ketertiban seperti penjaga tahanan.
Baca juga: Sosok Tri Cahya Buruh di Boyolali Peraih Skor Tertinggi SKD Gagal CPNS, Tinggi Badan Kurang 0,5 Cm
Hal ini disampaikan Nico merespons viralnya kisah Tri Cahyaningsih (32 tahun) yang gagal lolos seleksi CPNS Kemenkumham karena tinggi badannya kurang 0,5 cm dari syarat meski meraih skor tertinggi dalam seleksi kompetensi dasar (SKD).
“Pekerjaan yang berkaitan dengan keamanan, contohnya para penjaga tahanan, membutuhkan kondisi fisik tertentu agar dapat melaksanakan tugasnya. Sehingga tinggi dan berat badan menjadi salah satu faktor yang dilihat dari pelamar CPNS,” kata Nico dalam keterangan tertulis, Jumat (21/2/2025).
Nico menjelaskan, persyaratan tinggi dan berat badan semata-mata agar pegawai dapat mengerjakan tugas dan fungsi pada posisi yang dilamar secara maksimal.
Ia mengeklaim, Kemenkumham akan terus melakukan evaluasi terhadap kesesuaian antara kualifikasi peserta dengan jabatannya.
Contohnya, Kemenkumham telah menurunkan persyaratan tinggi badan pada formasi SLTA/sederajat sebanyak 2 cm dari tahun 2023 ke tahun 2024.
Tinggi badan laki-laki yang semula 165 cm menjadi 163 cm, sedangkan tinggi badan perempuan yang diturunkan dari 160 cm menjadi 158 cm.
“Kami terus melakukan penyesuaian agar CPNS yang diterima benar-benar sesuai dengan kebutuhan jabatan,” ujar Nico.
Nico menjelaskan, pemeriksaan tinggi badan dilakukan pada tahapan tes kesehatan.
Sementara itu, untuk memastikan tes kesehatan berjalan dengan bersih, Kemenkumham menggandeng rumah sakit pemerintah sebagai pihak yang sudah memiliki kualifikasi untuk menyelenggarakan tes kesehatan.
“Kami pastikan tes kesehatan berjalan tanpa kecurangan karena dilakukan oleh orang-orang profesional. Sehingga hasil tes kesehatan, termasuk tinggi badan, valid dan dapat dipercaya,” kata Nico.
“Satu standar persyaratan yang sama diterapkan kepada semua peserta untuk menjamin keadilan bagi seluruhnya,” ujar dia.
Baca juga: Bocoran Jabatan Seleksi CPNS 2025: Jadwal, Kuota Formasi, Syarat, Cara Daftar di sscasn.bkn.go.id

Sumber: Kompas.com
DITUNDA! Update Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Menpan RB Ungkap Alasan: Intip Skema Terbaru |
![]() |
---|
Tri Cahyaningsih Peraih SKD Tertinggi Tak Lolos CPNS, Tinggi Badan Kurang, Kemenkumham: Persyaratan |
![]() |
---|
Biaya Cek Kesehatan Jasmani & Rohani Beserta NAPZA untuk DRH CPNS 2024, Ada yang Capai Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Peserta Lolos Seleksi CPNS 2024 Mengundurkan Diri, Ini Caranya, Tak Kena Blacklist, Sanksi Menanti |
![]() |
---|
Jadwal Pengumuman Pascasanggah CPNS 2024, Diterima atau Ditolak Panitia? Tak Bisa Diganggu Gugat |
![]() |
---|