Breaking News:

Gaya Titiek Soeharto Ikut Bongkar Pagar Laut Tangerang Naik Tank, Singgung Prabowo: Lawan Oligarki!

Titiek Soeharto ikut ke tengah laut naik tank amfibi untuk memantau langsung proses pencabutan bilah-bilah bambu yang memagari perairan Tanjung Pasir

Editor: Amir M
Instagram/@titiek.soeharto_fans// @rajivsingh9191
Gaya Titiek Soeharto Ikut Bongkar Pagar Laut Tangerang Naik Tank Amfibi, Singgung Kebijakan Prabowo 

Usai memantau pembongkaran pagar laut di Tangerang, Titiek kemudian kembali ke Kompleks DPR RI di Senayan, Jakarta.

Di sana, ia bercerita pengalamannya pertama kali menaiki kendaraan taktis TNI AL amfibi berjenis LVT-7.

Menurut Titiek, meski ia anak seorang jenderal militer, tetapi sebelumnya belum pernah naik kendaraan amfibi.

"Oh iya, saya juga pertama kali walaupun anaknya jenderal juga baru sekali naik itu," ungkap Titiek yang merupakan putri keempat Presiden Soeharto itu.

"Seru juga sih ya, naiknya agak susah, tapi sampai di atas kita juga serasa di mana, jadi kelihatan gagah banget," ucapnya.

Diketahui, Presiden ke-2 RI Soeharto sebelumnya memang berdinas di militer, yakni di satuan TNI Angkatan Darat (TNI AD) dan pernah menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) di era Presiden pertama RI, Soekarno.

Lebih lanjut Titiek meyakini perusahaan besar menjadi dalang dari pagar laut yang membentangi kawasan pesisir Tangerang sepanjang 30,16 kilometer.

"Ya kalau enggak perusahaan besar mana mungkin dia bikin pagar seperti itu ya, untuk apa gitu ya," ungkap Titiek di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Kendati demikian, ia enggan menerka lebih jauh soal pelaku pemasang pagar laut.

Ia pun menyerahkan kepada pemerintah untuk membongkar siapa pelaku dari pagar laut yang telah merugikan nelayan pesisir Tangerang.

Semua kementerian tak perlu takut lawan oligarki

Titiek Soeharto juga mengatakan, kementerian tidak perlu takut melawan oligarki terkait dengan kasus pagar laut di perairan Kabupaten Tangerang.

Hal itu disampaikan Titiek merespons pertanyaan wartawan soal keterkaitan pagar laut dengan hak guna bangunan (HGB) sejumlah perusahaan pengembang proyek besar, salah satunya dengan pengembang proyek Pantai Indah Kapuk (PIK).

"Semua kementerian tidak perlu takut melawan oligarki. Karena kita DPR sebagai wakil rakyat, kementerian juga menjalankan tugasnya untuk melaksanakan kepentingan rakyat," ujar Titiek usai rapat dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025).

"Jadi saya rasa tidak perlu (takut). Tanpa harus dikasih tahu, kita juga menekankan supaya kementerian tidak perlu takut dengan oligarki, karena kami, dari DPR, ada di belakang kementerian," tegasnya.

Titiek lantas menjelaskan sikap Komisi IV DPR RI soal penyelesaian persoalan pagar laut Tangerang. Komisi IV menuntut agar penyelidikan terus dilakukan sampai diketahui siapa pemiliknya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Titiek Soehartopagar lautTangerangSiti Hediati HariyadiTNI ALPrabowo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved