Khazanah Islam
Apa Bisa Jenazah Tak Dimandikan Keluarga? Lalu Siapa yang Wajib Mandikan? Ini Penjelasan Buya Yahya
Siapa yang seharusnya memandikan jenazah jika ada anggota keluarga meninggal? Simak penjelasan dari Buya Yahya.
Editor: Dhimas Yanuar
Jika perempuan mati semua baru nanti yang memandikan mahramnya, bapaknya, anaknya, saudaranya.
Jika itu semua orang tidak ada, maka tidak perlu dimandikan.
Jika membuka semua auratnya haram, tentu harus ditutup. Kalau perempuan dengan perempuan adalah antara pusat dengan lutut." jelas Buya Yahya.
Dalam mazhab Imam Ramli jenazah yang tidak dimandikan langsung dibungkus saja dan tidak dishalatkan.
Akan tetapi ada juga mazhab Syaffi Ibnu Hajar mengatakan boleh ditayumi dengan mengusap wajah dan tangan, itupun harus pakai pelapis.
Dari itu maka jangan disentuh jenazah yang sudah dimandikan, kemudian tolong dihormati mayat itu sepeti waktu hidup.
Dengan begini dapat disimpulkan yang memandikan jenazah adalah orang yang jenis kelaminnya sama dengan tetap menutup aurat untuk sesama jenis kelamin.
Kemudian jika tidak ada laki-laki maka mahramnya yang wajib memandikan.
Lalu perlakukan jenazah dengan baik dan terhormat seperti waktu masih hidup.
(*)
Sumber: TribunNewsmaker
Gampang! Tata Cara Mencuci Bersih Pakaian Agar Suci Terhindar dari Najis Saat Pakai Mesin Cuci |
![]() |
---|
Kapan Waktu Salat Zuhur yang Tepat untuk Perempuan yang Tak Salat Jumat? Ini Kata Buya Yahya |
![]() |
---|
Hukum Baca Ayat Surah Alquran Tak Berurutan saat Salat, Apakah Membatalkan? Ini Kata UAS |
![]() |
---|
Harta Halal atau Haram Bisa Mempengaruhi Psikologi dan Kecerdasan Anak? Buya Yahya Beri Penjelasan |
![]() |
---|
1 Hal Krusial yang Seharusnya Jangan Diucap Pasangan Suami Istri, Buya Yahya Beri Tips Nikah Bahagia |
![]() |
---|