Breaking News:

Pilkada 2024

Nasib Briyan-Ahmad, Paslon Independen Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Gugur Administrasi KPU

Satu pasangan calon dinyatakan tidak lolos verifikasi administrasi yakni pasangan bakal calon Briyan Cahya Putra-Ahmad Yani.

TRIBUNJATIM.COM/BENNI INDO
Pasangan bakal calon Briyan Cahya Putra-Ahmad Yani saat mendaftar di KPU Kota Malang belum lama ini 

TRIBUNTRENDS.COM - Salah satu pasangan calon dari jalur independen terancam gagal melaju Pilkada Kota Malang 2024.

Pasalnya pasangan Briyan Cahya Putra-Ahmad Yani ini gugur dalam verifikasi administrasi di KPU.

Sementara paslon lainnya yang berhasil lolos yakni Heri Cahyono-Rizky Wahyu Utomo.

Baca juga: Sosok Ridwan Hanif, Youtuber Otomotif Maju Pilkada Klaten 2024, Daftar ke PKS, Soroti Soal Sampah

Komisioner KPU Kota Malang, Deny Rachmat Bachtiar menyatakan sebelumnya kedua pasangan itu telah menyerahkan dokumen syarat minimal dukungan perseorangan ke KPU Kota Malang pada Minggu (12/5/2024). 

Selain menyerahkan dokumen syarat dukungan, mereka juga diwajibkan mengunggah dokumen itu ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU.

Usai dilakukan verifikasi administrasi itu, KPU Kota Malang menyatakan hanya satu pasangan yang lolos tahap selanjutnya. 

"Dari dua itu yang lanjut tahap berikutnya yakni verifikasi administrasi atas nama Heri Cahyono dan M Rizky Wahyu Utomo.

Untuk Briyan dan Ahmad Yani sudah tidak melanjutkan ke tahap verifikasi administrasi," ungkapnya. 

Menurutnya, pasangan Briyan dan Ahmad Yani gugur karena dokumen dukungan yang diunggah ke Silon tak memenuhi jumlah minimal.

Pasangan ini hanya mengunggah sekitar 2 ribu dukungan dari 48.822 dukungan yang diwajibkan. 

"Jadi sementara ini yang lanjut vermin berikutnya adalah pasangan Heri Cahyono dan M Rizky,” ujarnya.

Untuk tahap selanjutnya adalah verifikasi kebenaran dokumen dukungan yang diserahkan oleh bakal pasangan independen tersebut.

Seperti pencocokan KTP, pencocokan surat dukungan hingga verifikasi profesi pendukung bukan ASN atau TNI Polri.

KPU Kota Malang melaksanakan verifikasi sampai 29 Mei 2024. KPU Kota Malang lakukan verifikasi administrasi terkait dengan kebenaran dokumen yang diserahkan.

“Jadi nanti ada KTP dan surat dukungan, itu akan kami cek KTP nya Kota Malang atau bukan.

NIK cocok apa belum dengan di DPT, jenis pekerjaan bukan PNS atau TNI Polri," tandasnya.

Ketua KPU Kota Malang, Aminah Asminingtyas menjelaskan, sesuai ketentuan Pasal 41 ayat 2 UU No 10 Tahun 2016, KPU Kota Malang menetapkan jumlah dukungan minimal pemilih dan sebaran kecamatan untuk bakal pasangan calon perseorangan kepala daerah. 

Jumlah DPT yang tercatat sebanyak 651.758.

Jumlah dukungan yang harus diperoleh pasangan perseorangan minimal mencapai 48.882.

Dari lima kecamatan yang ada, minimal telah mendapat dukungan dari tiga kecamatan.

Sosok Ridwan Hanif, Youtuber Otomotif Maju Pilkada Klaten 2024, Daftar ke PKS, Soroti Soal Sampah

Sosok Ridwan Hanif, Youtuber otomotif yang terjun ke dunia politik.

Rekan Fitra Eri dan Om Mobi ini serius maju di Pilkada Klaten 2024.

Youtuber yang kerap review mobil ini sudah mengambil formulir pendaftaran di PKS.

Baca juga: Sosok Isyak Meirobei, Eks Wabup Belitung Maju Pilkada 2024, Didampingi Relawan Daftar di 4 Partai

Ridwan Hanif nampaknya sungguh-sungguh ingin terjun ke dunia politik.

YouTuber spesialis otomotif itu pun telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di DPD PKS Klaten, Sabtu (18/5/2024).

Sebelum ke DPD PKS, Ridwan Hanif terlebih dulu bersilaturahmi ke kediaman ketua panitia penjaringan bakal calon kepala daerah, DPC PDIP Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo.

Dengan Kader PDIP yang juga ketua DPRD Klaten itu, keduanya membicarakan masalah Klaten.

"Ngobrol-ngobrol soal Klaten. Dia lagi konsen permasalahan sampah. Dia lagi inisiasi pengolahan sampah di wilayahnya di Srebegan, Caper," jelas Hamenang.

Pembicaraan keduanya pun nyambung dengan program TPS 3R yang mulai dikembangkan.

Selain membicarakan permasalahan sampah, keduanya juga membicarakan soal otomotif, jalan rusak dan masalah Klaten lainnya.

Pertemuan keduanya berlangsung sekitar 30 menit.

Meski begitu, keduanya belum membicarakan soal Pilkada Klaten.

"Belum ke arah situ. Tapi beliau mau silaturahmi dulu ke PKS," katanya.

PDIP telah mengintruksikan untuk membuka pendaftaran bagi internal dan eksternal.

Hamenang yang kenal dengan Hanif pun mencoba untuk melakukan penjajakan.

Dia menyebut, Hanif merupakan sosok muda yang potensial untuk mengatasi permasalah di Klaten.

Anak mudah mendominasi penduduk di Klaten.

 

Masalah balap liar pun menjadi permasalahan klasik yang belum bisa diselesaikan.

Hanif yang terkenal di dunia otomotif, bisa memberikan solusi untuk memecahkan masalah tersebut.

Atau bahkan malah bisa meningkatkan perekonomian.

"Kalau beliau berkenan mendaftar ya Alhamdulillah. Tapi belum tau arahnya seperti apa," jelasnya.

Tim Pemenangan Pilkada  PKS Klaten Bidang Komunikasi, Widodo menyambut baik kedatangan Ridwan Hanif.

"Beliau sebagai anak muda, yang cerdas, yang punya misi kedepan yang bagus,"

Apalagi, Ridwan Hanif juga  punya modal populer yang kuat di media sosial.

Dengan begitu, Ridwan Hanif sudah punya saluran untuk menyampaikan ide, visi misi untuk Klaten ke depannya.

PKS telah memberikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati - Wakil Bupati Klaten.

Diharapkan, Ridwan bisa segera mengembalikan formulir pendaftaran ini.

"Tadi kita minta secepatnya. Tapi kalau bisa jangan 3-4 hari ini. Karena harus kerja tayang berlari penjajakan koalisi dengan partai lain," jelasnya.

Sementara itu, Hanif masih irit bicara soal Pilkada Klaten.

Dia mengaku kedatangan ke rumah Hamenang hanya untuk bersilaturahmi.

"Tadi kita (ngobrol) banyak. Mulai dari sampah, tol dan kawan-kawan. Nah ini lagi belajar (permasalahan Klaten),"  pungkasnya.

Santer Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Ketum Golkar Buka Suara, 'Bisa ke Jateng atau Jakarta'

Belakangan kabar Raffi Ahmad maju Pemilihan Kepala Daerah 2024 santer dibicarakan.

Bahkan ada yang menyebut, suami Nagita Slavina itu akan menjadi pasangan Dico Ganinduto.

Menanggapi istu tersebut, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto langsung buka suara.

Baca juga: Resmi! PPP Dukung Penuh Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024, Kerja Maksimal Menang Periode 2

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, artis Raffi Ahmad bisa saja maju di Pilkada DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.

Akan tetapi, Airlangga berkelakar Raffi Ahmad maju sebagai MC.

"Raffi Ahmad itu bisa on the way (OTW) ke Jawa Tengah, bisa OTW ke Jakarta. Tergantung acaranya ada di mana, kan beliau MC," ujar Airlangga saat ditemui di rumahnya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024) malam.

Airlangga menegaskan, Golkar masih membahas terkait siapa yang maju di Pilkada Jateng. Mereka masih harus melihat survei.

Terkait Raffi Ahmad maju di Jakarta diduetkan dengan Ridwan Kamil, Airlangga kembali menekankan harus melihat survei terlebih dulu.

Sebab, kata dia, semua keputusan Golkar pasti berbasis survei.

"Itu kita harus lihat dulu," ucapnya.

"Ya semua kalau Golkar berbasis survei, kita akan survei bulan Mei, Juni, dan Juli. Baru kita tetapkan," imbuh Airlangga.

Diketahui, mendekati masa Pilkada, nama Bupati Kendal Jawa Tengah Dico M Ganinduto ramai diperbincangkan masyarakat usai fotonya bersama Raffi Ahmad beredar di media sosial.

Banyak yang menduga, Dico bakal maju dalam pilkada Jawa Tengah berpasangan dengan Raffi Ahmad.

Berkaitan dengan isu tersebut, Dico hanya menjawab singkat.

“Doanya saja, ya,” kata suami artis Chaca Frederica tersebut, dihubungi melalui WhatsApp, Senin (13/5/2024).

Sebelum foto Dico dan Raffi Ahmad beredar, ayah beranak satu itu, juga sering berkunjung ke beberapa daerah yang ada di Jawa Tengah.

Spanduk bergambar Dico yang bertuliskan Jateng Lebih Baik, juga sudah tersebar di banyak tempat.

(TribunTrends.com/TribunJatim)

Tags:
Pilkada 2024independenMalangAhmad YaniBriyan Cahya Putra
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved