Reshuffle Kabinet Prabowo
Baru Jabat Menteri P2MI, Mukhtarudin Langsung Dapat Setumpuk PR, Karding: Yang Harus Kita Perbaiki
Mukhtarudin kini menjadi Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dan langsung mendapatkan setumpuk PR dari Abdul Kadir Karding
Editor: Nafis Abdulhakim
Mukhtarudin kini menjadi Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dan langsung mendapatkan setumpuk PR dari Abdul Kadir Karding
TRIBUNTRENDS.COM - Serah terima jabatan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dari Abdul Kadir Karding kepada Mukhtarudin digelar di kantor Kementerian P2MI, Jakarta Selatan, Selasa (9/9/2025).
Acara ini menjadi momen penting sekaligus penanda dimulainya era baru kepemimpinan dalam upaya memperkuat pelindungan sekaligus pemberdayaan pekerja migran Indonesia di luar negeri.
Dalam sambutannya, Abdul Kadir Karding menyampaikan sejumlah pekerjaan rumah besar yang menurutnya harus segera ditindaklanjuti oleh Mukhtarudin.
Baca juga: Menkeu Purbaya Minta Maaf, Dikritik Usai Komentari Tuntutan Rakyat 17+8 di Hari Pertama Kerja
Ia menekankan pentingnya pembenahan tata kelola pelindungan pekerja migran dengan membentuk ekosistem yang lebih baik, profesional, dan berorientasi pada peningkatan kualitas tenaga kerja Indonesia.

"Yang harus kita perbaiki adalah tata kelola perlindungan dan menempatkan tenaga kerja yang terampil.
Revisi UU 18/2017 juga jadi PR penting," ujar Karding dalam konferensi pers usai sertijab.
Karding juga menyoroti peluang kerja yang terbuka luas di Arab Saudi.
Ia menilai pemerintah perlu kembali membahas moratorium penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) ke negara tersebut.
Menurutnya, dengan estimasi kuota hingga 600.000 orang, baik di sektor domestik maupun formal, Arab Saudi bisa menjadi salah satu pasar tenaga kerja terbesar yang dapat dimanfaatkan untuk menekan jumlah pengangguran di dalam negeri.
"Moratorium Arab Saudi perlu dibahas. Ada peluang kerja besar di sana, dan itu bisa jadi jalan keluar bagi ribuan calon PMI," tambahnya.
Meskipun tak lagi menjabat, Karding menegaskan kesiapannya untuk mendukung menteri baru.
Ia menyatakan terbuka kapan saja jika Mukhtarudin membutuhkan masukan, diskusi, atau berbagi pengalaman dalam mengatasi persoalan pekerja migran.
Sementara itu, Mukhtarudin dalam pernyataannya menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan, sekaligus memperkuat strategi pelindungan dan pemberdayaan PMI.
Ia juga bertekad mendorong kontribusi sektor ini agar semakin besar terhadap devisa negara, mengingat pekerja migran telah lama menjadi salah satu penopang perekonomian nasional.
Dengan tongkat estafet yang kini berpindah ke tangan Mukhtarudin, publik menaruh harapan besar bahwa pelindungan pekerja migran Indonesia akan semakin kokoh, tata kelola semakin baik, dan kesejahteraan PMI beserta keluarganya akan menjadi prioritas utama pemerintah.
(TribunTrends.com/Tribunnews.com/Disempurnakan dengan bantuan AI)
Sumber: Tribunnews.com
Baru Jabat Menteri P2MI, Mukhtarudin Langsung Dapat Setumpuk PR, Karding: Yang Harus Kita Perbaiki |
![]() |
---|
Baru Menjabat Menkeu, Purbaya Langsung Dituntut Perbaiki Sistem Perpajakan, "Agar Lebih Adil" |
![]() |
---|
Budi Gunawan Dicopot dari Menko Polkam, Mahfud MD Terkejut, Calon Pengganti Masih Dirahasiakan |
![]() |
---|
Daftar Menteri Diganti oleh Presiden Prabowo, Setahun Menjabat 2 Kali Reshuffle Kabinet Merah Putih |
![]() |
---|
Ucapan Maaf Pertama Purbaya Usai Jadi Menkeu, Janji Belajar dari Sri Mulyani: Beri Saya Waktu |
![]() |
---|