Berita Viral
Misteri Tewasnya Brigadir RAT, Istri Bantah Suami Cuti, Pamit ke Jakarta Jadi Ajudan Seorang Polwan
Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RAT) tewas dengan luka tembak di kepala, diduga akhiri hidupnya sendiri.
Editor: Galuh Palupi
Osin mengungkapkan, Brigadir RAT bertugas sebagai ajudan seorang polwan di Jakarta sejak tahun 2022.
Baca juga: Pamit Kerja jadi Ajudan, Brigadir RAT Tewas Bunuh Diri Dalam Mobil di Jaksel, Istri Pilu: Ga Mungkin
Novita memastikan suaminya datang ke Jakarta untuk menjadi ajudan seorang polisi wanita (polwan).
"Ke Jakarta katanya menjadi ajudan," ujar Novita.
"Saya tahu bosnya itu polwan yang bawa dia ke Jakarta."
Almarhum pun kerap pulang ke Manado tiga bulan sekali untuk bertemu keluarga. Namun puasa dan lebaran lalu, RAT tak pulang ke Manado karena masih bertugas di Jakarta.
Terakhir, sang suami pamit kembali ke Jakarta sekitar 10 Maret 2024 atau dua hari sebelum bulan suci Ramadan 2024.
"Jadi Ali keluar rumah pergi ke Jakarta bulan Maret sebelum puasa dan dia tidak pulang sampai selesai lebaran," ungkap Osin.
Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mengatakan pihaknya akan mengklarifikasi simpang siur keberadaan RAT di Jakarta ini ke Polda Sulawesi Utara untuk mengetahui yang bersangkutan sedang masa cuti ataukah dalam rangka perbantuan ke satuan kerja atau Bawah Kendali Operasi (BKO) ke wilayah Jakarta.
"Kompolnas juga akan melakukan klarifikasi ke Polda Sulawesi Utara terkait apakah Brigpol RA ke Jakarta dalam rangka cuti ataukah di BKO-kan di Satker (Satuan Kerja) atau Satuan Wilayah (Satwil) lain di Jakarta," kata Poengky kepada Tribunnews.com, Minggu (28/4/2024).
Poengky pun mempertanyakan, kenapa Brigadir RAT yang diperbantukan untuk bertugas di wilayah lain dimana notabene anggota Polantas itu selama ini bertugas di wilayah Sulawesi Utara.
"Kalau almarhum BKO, mengapa harus diambil dari Sulut dan dalam penugasan apa?" ucap Poengky.
Dalam Rangka Apa ke Rumah Pengusaha?
Baca juga: Richard Eliezer Nyanyi Lagu Romantis di Resepsi Pernikahan, Nasib Alm Brigadir J Kembali Disinggung
Anggota Kompolnas Albertus Wahyurudhanto menilai ada kejanggalan soal lokasi tewasnya Brigadir RAT.
Kompolnas bakal mengusut alasan korban mendatangi rumah pengusaha di Jakarta.
"Kedua, itu berada di rumah pengusaha sementara background-nya polisi lalu lintas. Ada apa? ini harus kami detail-kan," kata Albertus Wahyurudhanto.
Indra Pratama, selaku pemilik rumah yang menjadi lokasi kejadian mengaku mengenal sosok Brigadir RAT.
Dia menyebut mengenal korban saat dirinya berkunjung ke Manado untuk urusan pekerjaan.
Sumber: Tribunnews.com
| Emosi Ayah Korban Ledakan SMAN 72: Anak Luka Parah Justru Dicurigai Pelaku, Rumah Nyaris Digeledah |
|
|---|
| Kenangan Kelam di Rimba: Bilqis Ceritakan Tidur dengan Bapak-Bapak dan Hanya Makan Mi Instan |
|
|---|
| Edit Foto Bareng Pasangan Tema Prewedding di Candi Ratu Boko Yogyakarta, Pakai Prompt Gemini AI Ini |
|
|---|
| Pengagum Kekerasan Global: Pelaku Ledakan SMAN 72 Mengidolakan Tokoh Neo-Nazi dan White Supremacy! |
|
|---|
| Penderitaan Bilqis saat Diculik, Ayah Menangis Dengar Anaknya Hanya Diberi Cemilan dan Mi Instan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/Istri-Brigadir-RAT-tak-percaya-suaminya-nekat-bunuh-diri.jpg)