Kaesang Dikabarkan Masuk Bursa Cawalkot Solo, PSI Sebut Bukan Levelnya: Tugasnya Skala Nasional
Kaesang Pangarep dikabarkan masuk bursa Calon Wali Kota Solo, PSI buka suara, ini katanya.
Editor: ninda iswara
TRIBUNTRENDS.COM - Sejumlah nama dikabarkan akan bersaing dalam pemilihan calon kepala daerah yang digelar pada akhir 2024 mendatang.
Tak terkecuali nama Kaesang Pangarep yang masuk bursa Calon Wali Kota Solo.
Putra bungsu Presiden Jokowi sekaligus Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini digadang-gadang akan meneruskan tugas sang kakak, Gibran Rakabuming.
Wali Kota Solo saat ini dipegang oleh sang kakak, Gibran Rakabuming Raka.
Nama Kaesang muncul dalam survei yang dilakukan Solo Raya Polling.
Baca juga: Tak Cuma Kaesang, Erina Gudono Juga Siap Maju Pilkada 2024, Diusung Partai Gerindra untuk Sleman
Ia muncul bersama 12 kandidat lain.
Namun, DPD PSI Kota Solo sudah bereaksi terkait munculnya nama Sang Ketum PSI tersebut.
Ketua DPD PSI Kota Solo Sonny menilai bukan level Kaesang Pangarep mengurusi suatu daerah.
Pasalnya, Kaesang Pangarep sudah menjabat sebagai ketua umum partai politik.
Sehingga, level Kaesang masuk skala nasional.
“Saya pikir Mas Kaesang masuk bursa Wali Kota beliau kan Ketua Umum. Masak ke Wali Kota. Kalau pendapat saya kayanya nggak mungkin,” ungkapnya saat dihubungi Jumat (8/3/2024).
Sonnu mengatakan Kaesang memiliki tuga membesarkan PSI. Sehingga konsentrasi Kaesang dapat terpecah bila ia juga menjabat sebagai wali kota.
Apalagi, Kaesang belum lama bergabung dengan PSI yakni September 2023.
“Beliau itu masih punya tugas membawa PSI bisa lebih besar lagi. Masa Ketua Umum mau ngurusin Kota,” jelasnya.
“Beliau tugas skalanya nasional. Biar bagaimana PSI lebih besar. Beliau baru bergabung dan masih punya tanggung jawab membesarkan partai,” terang Sonny.
Baca juga: Erina Gudono Istri Kaesang Disiapkan untuk Calon Bupati Sleman di Pilkada 2024, Gerindra: Penjajakan

Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo
Sementara itu, Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi mengklaim dari hasil jejak pendapat didapatkan bahwa calon wali kota Solo yang memiliki koneksi dengan pemerintah pusat lebih disukai warga.
Menurutnya, hal ini tidak lepas dari kesuksesan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang merupakan putra Presiden Jokowi.
Ia memiliki koneksi dengan pusat sehingga program pembangunan dari APBN digelontorkan dan berdampak positif bagi kehidupan warga Solo.
“Memiliki jejaring kuat di pemerintahan pusat. Ini terinspirasi dari Wali Kota sekarang,” jelasnya saat ditemui di Warteg Bolo Dewe, Jumat (8/3/2024).
Menurutnya, kepemimpinan Gibran dinilai sukses sehingga sosok yang meneruskannya juga perlu memiliki koneksi ke pemerintah pusat.
“Sukses membangun dipahami oleh masyarakat sebagai dampak dari jejaring Wali Kota dengan pemerintah pusat. Mereka nggak masalah punya dekengan pusat,” tuturnya.
Jika bekal ini tidak dimiliki oleh wali kota selanjutnya, maka Kota Solo hanya akan diperlakukan sama dengan daerah lain.
Meski ini terkesan tidak adil bagi masyarakt di daerah lain, ternyata warga Solo tidak begitu mempermasalahkannya. Mereka justru merasa diuntungkan.
“Kalau tidak ada koneksi Solo akan memiliki keterbatasan alokasi program pembangunan. Diperlakukan sama dengan daerah lain.
Masalah keadilan itu kan bagi masyarakat yang lain. Bagi masyarakat Solo itu diuntungkan.
Jejak pendapat ini menggunakan metode Delfhie yang melibatkan 19 tokoh lintas bidang.
Baca juga: Ridwan Kamil hingga Anies Baswedan, 6 Nama Ini Ramaikan Bursa Pilgub DKI Jakarta, Kaesang Masuk?

Selain mengajukan sosok yang memiliki koneksi dengan pusat, para tokoh tersebut juga merasa perlu ada keberlanjutan dari pemerintahan sebelumnya.
“Masyarakat Solo setiap tahun melakukan jejak pendapat tingkat kepuasannya tinggi. Sehingga tidak mengherankan para tokoh berpandangan untuk membangun Solo perlu keberlanjutan Wali Kota sebelumnya,” jelasnya.
Berikut ini daftar tokoh yang masuk dalam bursa:
1. Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa
2. Ketua DPRD Kota Solo Budi Prasetyo
3. Sekda Kota Solo Budi Martono
4. KGPAA Mangkunegara X (Gusti Bhre)
5. Ketua PCNU KH Mashuri
6. Putra FX Hadi Rudyatmo Rheo Fernandez
7. Ketua Bappilu PDIP Kota Solo Her Suprabu
8. Putri Aria Bima, Yashinta Sekarwangi Mega
9. Rektor UNSA, Astrid Widayani
10. Ketua DPD II Partai Golkar, Sekar Tandjung
11. Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep
12. Wakil Ketua DPRD Kota Solo Sugeng Riyanto
Dari para kandidat ini, Solo Raya Polling akan melakukan survey siapa memiliki elektabilitas paling tinggi.
Populasi survei diambil dari penduduk usia dewasa tercatat atau terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu Kota Surakarta 2024.
(TribunJakarta)
Diolah dari artikel di TribunJakarta.com
Bupati-Wabup Klaten Tunjukkan Kepedulian, Respons Cepat Aduan Warga via Media Sosial |
![]() |
---|
Dari Sahabat Jadi Pengkritik, Ekonom Senior Bongkar Kelemahan Purbaya: Dia Bukan Orang yang Tepat |
![]() |
---|
Maskapai Ini Larang Pilot, Pramugarinya Minum Kopi dan Teh di Tempat Umum, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Daftar 9 Negara yang Keluarkan Peringatan Perjalanan Warga Berkunjung ke Nepal, Indonesia Termasuk |
![]() |
---|
Identitas Tyler Robinson, Pemuda 22 Tahun yang Diduga Menembak Charlie Kirk saat Debat Publik |
![]() |
---|