Breaking News:

Geger Sekeluarga di Jakut Akhiri Hidup, Terjun dari Lantai 22, Sudah 2 Tahun Tak Tempati Apartemen

Terungkap fakta baru terkait sekeluarga di Penjaringan terjun dari lantai 22, sudah 2 tahun tak tempati apartemen.

TribunBatam.com
Ilustrasi sekeluarga di Penjaringan terjun dari lantai 22, sudah 2 tahun tak tempati apartemen. 

"Kesibukan sehari-harinya ya kerja, pulang sampai malam. Ya kalau guru kan kadang sambil beri les,"tambahnya.

Lebih jauh, terungkap jika rumah yang ditinggali keluarga Wahab di Pakis itu bukanlah rumah mereka sendiri.

Mereka tinggal dengan status menyewa atau kost di rumah itu.

Keluarga Wahab sudah cukup lama tinggal di lingkungan warga situ.

Iswahyudi menyebut jika keluarga Wahab sudah tinggal bersama mereka sekitar tujuh tahun, sejak anak mereka masih kecil hingga sudah mengnjak masa SMP.

"Mereka tinggal berempat, anaknya dua, kembar, sekolahnya masih SMP, tapi beda sekolah. Ibuknya ya ibu rumah tangga," papar Iswahyudi.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang dalam satu keluarga Wahab tewas diduga karena bunuh diri sekeluarga di Pakis , Kabupaten Malang, Selasa (12/12/2023)

Ada tiga anggota keluarga yang meninggal yakni Wahab (38) sebagai ayah dan suami yang dikenal warga sebagai seorang guru SD, Sulikha (35) istri atau ibu dan satu anaknya, AKE (13).

Baca juga: Penemuan Jasad Satu Keluarga di Malang, Satu Anak Kembar Teriak Minta Tolong, Diduga Akhiri Hidup

Sedangkan satu anak yang merupakan saudara kembar korban AKE selamat.

Satu anak yang selamat inilah yang berteriak meminta tolong , yang kemudian didengar warga yang kemudian berusaha membantu.

Korban ditemukan di dalam rumah di RT 03 Rw 10 Dusun Borobugis Desa Sapto Renggo Kecamatan Pakis Kabupaten Malang.

Saat ditemukan warga pertama kali, Wahab masih hidup tapi sudah kesakitan dn dilarikan ke rumah sakit.

Wahab dinyatakan meninggal dunia di RS.

Kabar mengejutkan dugaan bunuh diri ini bermula dari laporan warga hari ini sekitar pukul 8.30 WIB.

Peristiwa ini terungkap setelah warga mendatangi rumah korban ketika mendengar teriakan salah satu anak dalam keluarga itu.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Jakarta Utaraapartemenbunuh diriPenjaringan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved