Gencar Dukung Heru Budi Jadi Cagub Jakarta, KAHMI Jaya Ingin Betawi Mendunia 'Belum Dapat Tempat'
KAHMI Jaya minta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono lebih memperhatikan budaya Betawi.
Editor: Nafis Abdulhakim
Jakarta kini menjadi wadah bagi setiap orang dari berbagai suku, ras, dan agama.

Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari sikap masyarakat Betawi yang sejak dulu sangat terbuka dengan keberagaman di ibu kota.
“Gubernur Jakarta juga harus menjadi simbol pemersatu yang tidak boleh menafikan adat budaya setempat. Bahkan, Betawi sebagai akar budaya Jakarta harus diakui, pun bahwa Jakarta juga rumah bagi semua budaya, itu tidak boleh dihilangkan,” tuturnya.
Heru Budi Maju Pilkada DKI Jakarta 2024? Dapat Dukungan Penuh KAHMI Jaya, Siap Saingi Ahmad Sahroni
Heru Budi kini santer disebut akan maju memeriahkan Pilkada DKI Jakarta 2024.
Selain itu, ia juga mendapatkan dukungan penuh dari KAHMI Jaya.
Namun perlu diwaspadai, ada sosok-sosok tak kalah tangguh darinya yang diisukan maju jadi baakal cagub DKI Jakarta, ada Dharma Pongrekun hingga Ahmad Sahroni.
Baca juga: Sosok Keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Jadi Kandidat Cagub DKI, Pernah Gagal Pileg 2019
Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Jakarta Raya (KAHMI Jaya) mendukung Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono untuk maju sebagai calon gubernur di Pilkada DKI 2024.
Dukungan ini diberikan lantaran Heru dinilai sebagai sosok yang dianggap layak dan sudah khatam memahami setiap persoalan yang ada di Jakarta.
“Jakarta sedang berproses menuju daerah khusus, bahkan kota bisnis berskala global. Pondasi ini sudah dibanhun secara serius oleh Pj Heru, maka keberlanjutan itu harus tampak, jangan dari nol lagi,” ucap Ketua KAHMI Jaya Muhammad Ichwan Ridwan, Selasa (5/3/2024).
“Pj Heru cukup kapabel dan cocok memimpinJakarta ke depan. Dia paham gimana membangun Jakarta,” sambungnya.
Aktivis yang akrab disapa Boim ini pun mengaku puas melihat kinerja Heru selama dua tahun terakhir ini memimpin Jakarta.
Menurutnya, Heru cukup akseleratif melakukan perbaikan infrastruktur, seperti pembangunan sistem pengolahan sampah sementara reduce, reuse, and recycle (TPS 3R) yang mampu mengolah 50 ton sampah per hari menjadi bahan bakar jumputan padat atau refused derived fuel (RDF).
Belum lagi program revitalisasi pasar, pengendalian inflasi, normalisasi sungai, optimalisasi transportasi publik, hingga penuntasan Sodetan Ciliwung yang sudah dikerjakan eks Wali Kota Jakarta Utara ini.
“Bahkan, program penertiban data penduduk pun dilakukan, meskipun tidak populer, tapi penting sebagai validasi mewujudkan kesejahteraan warga,” ujarnya.
Tanggung Jawab Berat, Gaji Tipis: Purbaya Bongkar Fakta Jabatan Menteri, Lebih Rendah dari LPS |
![]() |
---|
Gaji PPPK Paruh Waktu 2025 Terungkap! Lulusan SMA hingga S1 Dapat Berapa? 2 Faktor Ini Jadi Penentu |
![]() |
---|
Bupati-Wabup Klaten Tunjukkan Kepedulian, Respons Cepat Aduan Warga via Media Sosial |
![]() |
---|
Dari Sahabat Jadi Pengkritik, Ekonom Senior Bongkar Kelemahan Purbaya: Dia Bukan Orang yang Tepat |
![]() |
---|
Maskapai Ini Larang Pilot, Pramugarinya Minum Kopi dan Teh di Tempat Umum, Ini Alasannya |
![]() |
---|