Breaking News:

Berita Kriminal

'Saya Mau Marah tapi Gak Boleh' Emosi Ibu di Rekonstruksi Anaknya Tewas Diracun Sianida: Tiada Maaf!

Tampang emosi seorang ibu ini jelas terlihat saat pelaku lakoni rekonstruksi racuni anaknya dengan sianida hingga tewas. Sebut tak akan memaafkan.

Editor: Monalisa
Surya.co.id/Pramita Kusumaningrum
Tampang emosi Sukatmini lihat pelaku pembunuh anaknya jalani rekonstruksi 

Bahwa, kopi yang diminum merupakan buatan bapaknya.

Sesaat setelah minum kopi buatan bapaknya, korban kemudian kejang.

Ilustrasi racun
Ilustrasi racun (Kompas.com)

Korban langsung dibawa ke rumah sakit.

Namun takdir mengatakan lain, korban tidak tertolong saat dibawa ke rumah sakit.

Teka-teki pelaku peracun kopi sianida remaja MR (14) terbongkar.

Bukan ayahnya, MR diracun tetangganya sendiri, Ayuk Findi Antika (26).

Penetapan tersangka dilakukan oleh pihak Satreskrim Polres Pacitan setelah hasil laboraturium forensik keluar.

Dalam hasil laboratorium menunjukkan, bahwa korban memang meninggal dunia akibat diracun.

Polisi semakin yakin ketika Ayuk mengaku bahwa telah meracun.

Motifnya, karena ingin memperlambat kasus pencurian di rumah korban yang telah dilakukan oleh pelaku itu sendiri

Ilustrasi kopi berisi racun sianida
Ilustrasi kopi berisi racun sianida (pixabay)

Menurutnya, kasus kopi sianida ini berawal pencurian ATM di rumah korban.

Kemudian kedua orang tua korban melaporkan kejadian pencurian itu.

Pelaporannya itu tanggal 4 Januari 2024 lalu.

Pelaku merasa bakal ketahuan, hingga memasukkan racun sianida ke kopi.

Tujuan pelaku menghambat laporan itu.

Hingga pelaku memiliki niat jahat dengan menuangkan racun sianida didalam kopi yang dibuat oleh ayah korban.

Artikel ini diolah dari Surya.co.id

Sumber: Surya
Tags:
rekonstruksisianidatewasdiracunPacitan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved