Breaking News:

Berita Kriminal

'Saya Mau Marah tapi Gak Boleh' Emosi Ibu di Rekonstruksi Anaknya Tewas Diracun Sianida: Tiada Maaf!

Tampang emosi seorang ibu ini jelas terlihat saat pelaku lakoni rekonstruksi racuni anaknya dengan sianida hingga tewas. Sebut tak akan memaafkan.

Editor: Monalisa
Surya.co.id/Pramita Kusumaningrum
Tampang emosi Sukatmini lihat pelaku pembunuh anaknya jalani rekonstruksi 

TRIBUNTRENDS.COM - Kasus tewasnya seorang remaja usai diracun sianida oleh tetangganya sendiri memasuki babak baru.

Diketakui pelaku telah melakukan rekonstruksi saat meracuni MR hingga tewas.

Ibu korban Sukatmini terlihat menahan emosi saat melihat pelaku, Ayuk Findi Antika (26) melakoni rekonstruksi di rumahnya.

Baca juga: Teganya AF, Bunuh Tetangga Sendiri di Pacitan, Korban Diberi Kopi Campur Sianida Beli Racun Online

Polisi mengungkap kasus kopi maut dicampur dengan racun sianida  yang menewaskan seorang pelajar berusia 14 tahun berinisial MR di Desa Sudimoro
Polisi mengungkap kasus kopi maut dicampur dengan racun sianida yang menewaskan seorang pelajar berusia 14 tahun berinisial MR di Desa Sudimoro (Kolase Freepik)

Sukatmini mengaku ingin marah dan menyerang pelaku.

Namun ia sudah diwanti-wanti keluarga untuk menjaga emosinya agar tidak menyerang pelaku.

Alhasil Sukatmini hanya diam melihat setiap adegan ambil menahan air matanya tumpah.

“Saya ingin marah tetapi ndak boleh.

Saya tahan waktu reka ulang adegan ini,” ungkap Sukatmini sambil menahan tangis, Rabu (28/2/2024).

Ia mengaku, ingin tersangka Ayuk mendapatkan hukuman yang setimpal.

Menurutnya, hukuman setimpal itu adalah hukuman mati.

"Saya ingin tersangka dihukum mati.

Mungkin dengan dihukum mati, setimpal dengan apa yang saya rasakan kehilangan anak.

Sehingga Ayuk juga merasakan,” ujarnya.

Sukatmini juga mengaku, dia ingin melampiaskan kemarahan ketika Ayuk datang ke lokasi rekonstruksi. Namun, dia telah diwanti-wanti untuk tidak marah.

“Mudah-mudahan di pengadilan bisa saya melampiaskan apa yang saya rasakan.

Sumber: Surya
Tags:
rekonstruksisianidatewasdiracunPacitan
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved