Breaking News:

Ngeyel Tangkap Ikan Pakai Bom, Nelayan Kena Ledakan, Tangannya Putus, Mata Buta, BPJS Ogah Bayari

Tangkap ikan pakai bom, nelayan kena ledakan. Kini tangannya putus, matanya buta. Pihak BPJS tak mau bayari tagihan RS,

Editor: Monalisa
TribunSulbar/Saehu
Arman masih terbaring di rumah sakit lantaran belum bisa membayar tagihan 

TRIBUNTRENDS.COM - Nekat memakai bom IKAN, nasib seorang nelayan di Mamuju, Sulawesi Barat memperihatinkan.

Bagaimana tidak, nelayan bernama Arman ini terkena ledakan dari bom yang ia gunakan untuk menangkap ikan.

Akibatnya kini Arman kehilangan pengelihatannya alias buta.

Baca juga: 4 Nelayan di Konawe Diduga Ditembak Polisi, 1 Orang Tewas, Korban Diduga Bom Ikan, Melawan

Arman masih terbaring di rumah sakit lantaran belum bisa membayar tagihan
Arman masih terbaring di rumah sakit lantaran belum bisa membayar tagihan (TribunSulbar/Saehu)

Selain itu, tangan Arman juga putus akibat ledakan tersebut.

Belum selesai penderitaan Arman, kini pihak BPJS juga mencabut pembayaran pengobatannya.

Pihak BPJS rupanya tak mau membiayai pengobatan Arman di rumah sakit.

Diketahui Arman harus membayar mandiri biaya perawatannya di rumah sakit yang mencapai Rp 30 juta.

Arman merupakan nelayan asal Desa Kaboluang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) yang terkena ledakan bom ikan saat mencari ikan di laut pada Senin (19/2/2024) lalu.

Perwakilan keluarga pasien, Ali Mustakim mengatakan,pihak BPJS Kesehatan mencabut atau menangguhkan kartu BPJS milik pasien sehingga dia harus bayar umum.

"BPJS pasien ini kasian ditanggungkan dengan alasan pasien sedang bermasalah (kasus bom ikan).

Tapi kan tidak ada itu hubungannya karena banyak juga orang terkena kasus hukum sakit tapi BPJSnya tidak dicabut,"ungkap Ali Mustakim saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, via telepon, Rabu (28/2/2024).

Takim mengatakan, pihak keluarga sudah mengupayakan untuk mengumpulkan uang namun hanya terkumpul sampai Rp 5 juta.

Namun saat keluarga menghadap ke pihak rumah sakit untuk meminta kebijakan namun tidak ada respon.

Baca juga: Banyak Tentara IDF Tak Pakai Kacamata Pelindung, Cidera hingga Nyaris Buta, Benarkah Tak Punya Dana?

Sementara itu,Kepala Bidang Layanan RS Regional Sulbar Nur Wardi Nur mengatakan, awalnya pasien ini datang dengan memberikan keterangan bahwa luka karena terkena mesin senso.

Namun ternyata pasien tersebut celaka karena ledakan bom ikan saat melaut di daerah Kabuloang, Kecamatan Kalukku.

Halaman
12
Tags:
nelayanMamujuSulawesi Baratbom ikan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved