Breaking News:

Berita Viral

Potret Terakhir Kakek Wafat Sambil Peluk Makam Ortu, Hidup Sendiri Tanpa Istri dan Anak hingga Tua

Inilah potret terakhir Muhammad Subandrio (56), pria yang meninggal sambil peluk makam orangtuanya.

Editor: Galuh Palupi
Istimewa
Proses evakuasi Muhammad Subandrio (60), warga Kroman, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur 

TRIBUNTRENDS.COM - Inilah potret terakhir Muhammad Subandrio (56), pria yang meninggal sambil peluk makam orangtuanya.

Muhammad Subandrio adalah warga Jalan Sindujoyo, Kelurahan Kroman, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Ia ditemukan meninggal dunia sambil memeluk kuburan orangtuanya pada Kamis (11/1/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Mendiang ditemukan oleh seorang pria bernama Agus Bastoni.

Ketika itu saksi berniat membersihkan komplek Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tlogopojok.

Kapolsek Gresik Kota AKP Rachmat Triyanto mengatakan saksi awalnya mengira korban sedang tidur, namun ketika didekati ternyata sudah tidak bernapas.

Baca juga: Meresahkan! Viral Pria Lempar Batu ke Rumah Tetangga, Ternyata Masih Saudara, Ribut Gegara Warisan

Kakek meninggal dunia, peluk makam ortu
Kakek meninggal dunia, peluk makam ortu (Ist/Dok. Polsek Gresik)

"Awalnya saksi mengira korban tidur. Lalu dibangunkan tetapi korban tidak bergerak, kemudian oleh saksi dicek napasnya, ternyata sudah meninggal,” ujar Rachmat kepada awak media.

Rachmat menjelaskan, saksi kemudian memberitahu kepada warga lain tentang kejadian tersebut, termasuk memberitahukan kepada keluarga almarhum.

Kejadian tersebut juga dilaporkan kepada pihak kelurahan, kepolisian setempat dan juga Puskesmas Nelayan.

"Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan oleh tim kesehatan, korban dinyatakan meninggal dunia,” ucap Rachmat.

Rachmat menambahkan, selama ini korban hidup sendiri, tidak memiliki istri dan anak.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh polisi dari keluarga, almarhum mengalami sakit panas sejak Senin (8/1/2024).

Bahkan, sebelum kejadian sudah sempat diantar oleh kakaknya ke puskesmas untuk berobat.

"Korban dievakuasi oleh petugas Polsek, Koramil dan tim kesehatan dari Puskesmas Nelayan. Kemudian dibawa pulang ke rumah duka,” kata Rachmat.

Proses evakuasi Muhammad Subandrio (60), warga Kroman, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur
Proses evakuasi Muhammad Subandrio (60), warga Kroman, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Istimewa)

Pada saat ditemukan meninggal dunia di atas makam orangtuanya, almarhum mengenakan baju berwarna coklat dan celana panjang warna hitam.

Polisi juga mendapat informasi bahwa almarhum memang kerap mendatangi makam orangtuanya untuk berziarah.

Baca juga: Mujurnya Vania Kasir Minimarket Sempat Viral Jago Bahasa Jepang, Kini Dapat Hadiah Trip Gratis

"Ziarah datang ke makam orangtuanya. Datang subuh, meninggal di sebelah makam keluarga. Biasa memang ke situ, kadang sore, kadang subuh," tutur Kanit Reskrim Polsek Gresik, Ipda Aziz.

Almarhum, kata Aziz, datang ke makam orangtuanya sejak subuh karena kondisi jasad masih belum terlalu pucat atau sampai kebiruan.

Diduga, ia meninggal dunia lantaran sakit yang dialami.

Cerita Lain, Bapak Guru Ini Sudah 7 Tahun Rayakan Anniversary di Kuburan

Kisah haru lainnya soal kuburan juga dialami bapak guru asal Malaysia ini.

Pada tahun 2016 lalu, sempat viral kisah cinta seorang guru asal Malaysia bernama Kamal Effendi yang ditinggal istri meninggal hanya setahun setelah menikah.

Istri Kamal Effendi merupakan seorang dokter benama Nik Idzni Dalila.

Ketika menikah, Idzni tengah dalam keadaan sakit kanker ginjal stadium 4.

Namun kenyataan itu tak membuat Kamal mundur, justru ia makin mantap melangkah ke pelaminan.

Kamal dan Idzni akhirnya menikah meski dalam kondisi istri sakit berat.

Kamal Effendi masih rutin rayakan anniversary 7 tahun setelah istri meninggal
Kamal Effendi masih rutin rayakan anniversary 7 tahun setelah istri meninggal (Instagram @kamaleffendi)

Setelah menikah, hari-hari Kamal dihabiskan untuk menemani istrinya berjuang melawan penyakit.

Baca juga: Apa Arti Gabrut, Istilah Viral di TikTok? Kata Ini Kerap Dipakai Gen Z di Berbagai Medsos

Sayangnya, pernikahan mereka harus terpisah maut hanya setahun setelah janji akad diucap.

Tepat di hari anniversary pernikahan yang pertama yakni pada 27 Desember 2016, Idzni meninggal dunia.

Kini sudah 7 tahun berlalu sejak kepergian Idzni, bagaimana kabar Kamal?

Kamal cukup aktif mengunggah postingan di akun Instagramnya yang bernama @kamaleffendi.

Selain menjadi guru, ia juga seorang penulis dan influencer.

Akun Instagramnya itu telah memiliki 130 ribu followers.

Melalui medsos, Kamal kerap mengunggah aktivitasnya sebagai pembicara.

Ia banyak diundang orang untuk berdiskusi dan berbicara tentang dunia pendidikan, Islam, kepenulisan, dan kepemimpinan.

Kamal juga menerbitkan bukunya sendiri, salah satunya merupakan kumpulan puisi berjudul 'Bersendiri ke Pantai'.

Masih Betah Sendiri

Meski sudah bertahun-tahun ditinggal Idzni, Kamal masih betah sendiri.

Baca juga: GELAGAT Aneh Musisi di Surabaya Sebelum Tewas Gegara Miras, Tidur 30 Jam, Tubuh Kepanasan & Membiru

Ia setia dengan kesendiriannya dan belum mencari pengganti Idzni di hati.

Foto kenangan Kamal Effendi bersama sang istri, Idzni
Foto kenangan Kamal Effendi bersama sang istri, Idzni (Instagram @kamaleffendi)

Bahkan setelah kepergian Idzni, Kamal masih rutin menziarahi makam istrinya untuk merayakan anniversary pernikahan.

Setiap tanggal 27 Desember tiba, Kamal akan pergi ke kuburan istrinya sembari membawa buket bunga.

Seperti yang ia lakukan pada 27 Desember 2023 ini.

Dalam unggahan Instagramnya, Kamal merekam momen ketika berjalan menuju makam Idzni.

Ia membawa buket bunga mawar merah lalu meletakkan di atas makam sang istri.

Melalui caption unggahan, Kamal mengucapkan selamat anniversary pernikahan yang kedelapan.

Berikut tulisan haru yang dibuat Kamal:

"Delapan tahun telah berlalu dengan cepat, hanya satu tahun bersamamu, dan tujuh tahun tanpa kehadiranmu.

Namun setiap momen terasa singkat dan abadi.

Baca juga: JODOH Tak Kemana, 40 Tahun Pisah, Sejoli Jaman SMA Kini Nikah: Mari Kita Habiskan Sisa Hidup Bersama

Datang hari ini untuk meletakkan bunga di tempat peristirahatanmu mungkin adalah hal yang paling tidak bisa kulakukan untuk merayakan kita.

Selamat ulang tahun pernikahan ke 8, sayangku tersayang.

Milikmu, milikku, milik kita," tulis Kamal.

Unggahan itu sukses memicu rasa haru di hati netizen.

Bagaimana tidak, selama 8 tahun ini Kamal terus setia membersamai istrinya meski dalam perpisahan karena kematian.

Melalui kolom komentar, banyak netizen mengungkap rasa kagumnya pada kesetiaan Kamal.

"Telah mengikutimu sejak tahun pertama. Kemudian tahun ke 8 berlalu. Tetap saja cinta itu tidak pernah pudar. Tuan, Anda memberi nilai tertinggi untuk saya; untuk apa yang kami sebut kekasih dan suami sejati."

"Al fatihah utk bidadari syurga Aku berharap suatu hari nanti bila aku takde lagi didunia akan sentiasa dikenang oleh yg tercinta."

"Tuhan memberkati. Telah mengikutimu sejak arwah meninggal dan begitu cepat sudah 7 tahun."

"Beruntung sekali Arwah memilikimu sebagai suaminya, masyaAllah. Masih setia berkunjung ke kuburnya. Dan aku yakin namanya juga ada di setiap do'a. Semoga kalian berdua dipertemukan kembali di jannah aamiin. Al Fatihah untuk arwah."

Baca juga: Sosok Jeon Hye Jin Istri Lee Sun Kyun, Laporkan Suami Hilang, Ternyata Sang Aktor Tewas di Mobil

"Ya Allah.. dari dulu setia follow up.. setianya seorang suami ini al-fatihah."

Unggahan Haru Setiap Tahun

Tak hanya mengunjungi makam istrinya, Kamal juga selalu membuat tulisan haru untuk mendiang Idzni setiap tanggal anniversary mereka.

Berikut beberapa tulisan Kamal yang ia buat untuk Idzni:

Anniversary Ketujuh, 22 Desember 2022

"Berdiri di sini setiap tahun untuk merasakan udara tenang yang berhembus melalui angin kesedihan dan kesengsaraan.

Aku sudah lupa tahun berapa sejak kepergianmu.

Mungkin menandakan seberapa jauh saya berada di sisi lain dari kesedihan.

Memilih sesuatu yang cerah hari ini untuk melambangkan harapanku untuk tahun depan yang lebih cerah tanpamu, dan begitu saja - aku menikah selama tujuh tahun dan bertahan hidup sebagai duda selama enam tahun. Alhamdulillah

Selamat ulang tahun ketujuh sayang — milikmu, milikku, milik kita…"

Baca juga: Anaknya Terlahir Sumbing & Cacat Jari, Artis Tak Salahkan Takdir: Kehendak Allah Begitu, Kami Terima

Anniversary Keenam, 22 Desember 2021

"Mawar merah untuk ulang tahun keenam.

Selalu milikmu, milikku, milik kita — selamat ulang tahun dan banyak cinta dari jauh."

Anniversary Kelima, 27 Desember 2020

"Mengambil Lisianthus putih (atau Eustoma) untuk ulang tahun kelima.

Selalu milikmu, milikku, milik kita - selamat ulang tahun dan banyak cinta dari jauh."

Anniversary Keempat, 27 Desember 2019

"Bunga yang sama yang dulu melambangkan perayaan cinta kami akhirnya berubah menjadi tanda kesedihan saya.

Bunga-bunga yang sama yang mekar di masa muda akhirnya layu dan mengering — ia musnah, tetapi baunya tetap ada.

Begitu pula dengan rasa sayang saat aku berduka—akhirnya tumbuh menjadi tidak terlihat melalui mata dan tindakan, namun perasaan itu tetap ada dan mungkin hanya terlihat oleh diriku sendiri.

Di tahun-tahun mendatang, jika bunga yang sama jatuh ke tangan orang lain sebagai tanda perayaan cinta — ketahuilah bahwa saya mungkin sudah move on, namun sudut pandangnya tetap sama: Saya akan terus menghormati siapa pun orang tersebut. , dengan bunga yang sama — demi cinta, dan hanya cinta.

Baca juga: Anak Cuma Dua Tangis Purnomo, 2 Anaknya Tewas Ditabrak Ketua KPU Lubuklinggau, Pelaku: Ini Musibah

Selalu milikmu, milikku, milik kita - selamat ulang tahun dan banyak cinta dari jauh."

Anniversary Ketiga, 27 Desember 2018

"Kunjungan pagi paling awal dan terbanyak dalam setahun, dan tentu saja istimewa dengan bunga mawar karena ini hari jadi kami."

Anniversary Kedua, 27 Desember 2017

"Allah Maha Penyayang lagi Maha Mengetahui. Ini adalah salah satu pemikiran yang aku pegang erat-erat sampai hari ini:

Ketika Dia memutuskan untuk mengambilmu dariku; Dia membawamu pada ulang tahun pernikahan kita, secara mendalam, Dia ingin aku selalu mengingatmu di hari terindahku - hari aku menikahimu.

Dan hari ini, seperti dua tahun lalu; Saya mengenakan pakaian pernikahan kami untuk kedua kalinya, untuk mengenang kenangan itu, untuk merayakan berkah dari seorang wanita yang mengubah hidup saya.

Sayang,

kekosongan yang kau tinggalkan untukku; Saya telah mengisinya dengan kebaikan, kasih sayang dan cinta untuk diri saya sendiri. Terimakasih untuk semuanya; kenangan indah, dan doa yang tak ada habisnya untuk kesejahteraan dan kebahagiaanku saat kamu ada.

Baca juga: TAMPANG 2 Anak Buang Ayah ke Panti Jompo, Pesan Tak Usah Dikabari Jika Ayah Wafat: Langsung Kubur

Sekarang aku akan menjalani hidupku bersama mereka; selamanya berhutang budi atas keberanian dan keyakinan yang kamu miliki padaku untuk bertahan hidup tanpamu. Kamu tidak dilupakan, akan selalu tak tergantikan, dan tetap dekat di hatiku.

Selamat ulang tahun kedua sayang, banyak cinta dari jauh."

Anniversary Pertama, 27 Desember 2016 (Idzni Meninggal)

"Agaknya segalanya terasa seperti mimpi, lamunan sementara; pikiran melayang dengan kaki tidak menginjak tanah dan kepala jauh di atas awan.

Dari semua hari, Allah memutuskan untuk mempertemukanmu hari ini, di ulang tahun pernikahan kita yang pertama. Siapa sangka, pada tanggal yang sama setelah 365 hari; tangan yang sama yang pertama kali kupegang sekarang akan menjadi yang terakhir kalinya kupegang.

Kamu masih secantik yang kuingat, tangan lembutmu dan kulit putihmu, tidak pernah berubah. Ciuman yang dulu terasa panas karena ronanya kini sedingin es.

Aku tidak tega meninggalkanmu sendirian. Aku ingin bertahan, tapi aku harus menerima bahwa kami berdua kini tak lagi berada di dunia yang sama dengan waktu berbeda, mata uang berbeda. Aku yakin tempatmu lebih baik dari tempatku.

Jika kamu masih di sini hari ini, kamu pasti tahu betapa aku akan memanjakanmu dengan cinta di hari jadi kita. Hadiah yang kuhabiskan saat ini adalah untuk kutepati sendiri, tapi tidak apa, kita sudah berjanji, kalau kamu sudah di surga tolong cari aku, aku juga akan menunggumu. Kamu akan selalu menjadi cinta pertama dan belahan jiwaku yang paling sejati.

Selamat ulang tahun pertama sayang, banyak cinta dari jauh, aku mencintaimu, selalu." (Tribun Jateng/Tribun Trends)

Sebagian diolah dari artikel di Tribun Jateng

Sumber: Tribun Jateng
Tags:
Muhammad SubandrioGresikJawa Timur
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved