Breaking News:

Berita Viral

Makan di Acara Tahlilan, 121 Orang di Bogor Keracunan, Derita Muntah dan Diare 'Besoknya Merasakan'

Sebanyak 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, keracunan massal

DOK. BPBD Kabupaten Bogor
Kondisi 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengalami keracunan makanan dan dirawat di rumah sakit, Selasa (19/12/2023). 

BPBD melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP) kebencanaan dengan cara evakuasi korban.

"Kebutuhan dasar berupa veltbed dan tabung oksigen beserta regulator," jelasnya.

Kondisi 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengalami keracunan makanan dan dirawat di rumah sakit, Selasa (19/12/2023).
Kondisi 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengalami keracunan makanan dan dirawat di rumah sakit, Selasa (19/12/2023). (DOK. BPBD Kabupaten Bogor)

Sementara itu, Camat Leuwisadeng Rudi Mulyana mengungkapkan bahwa kasus keracunan massal ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) karena ada 121 mengalami keracunan secara bersamaan.

"Awalnya kami menerima laporan warga ada yang mengalami keracunan pada Senin pagi, kemudian dilakukan investigasi dan pendataan dengan hasil 121 warga merasakan mual, muntah, dan diare," ujar Rudi.

Saat ini, Pemerintah Kecamatan Leuwisadeng sedang melakukan pelacakan dan pengecekan untuk mengetahui penyebab keracunan massal itu.

Petugas medis dari puskesmas setempat dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pun dilibatkan.

Sedangkan pengambilan sampel makanan untuk dilakukan pengecekan atau pemeriksaan di Labkesda.

"Dan menangani kasus keracunan secara optimal untuk mencegah kematian dan system rujukan secara berjenjang dan melakukan monitoring serta evaluasi agar kejadian tersebut tidak terulang," pungkasnya.

78 Warga di Cianjur Keracunan, Mual Pusing Diduga setelah Santap Hidangan di PHBI 'Puskesmas Jauh'

Astaga sebanyak 78 warga di Cianjur mengalami keracunan.

Kebanyakan korban mengalami pusing dan mual hingga muntah.

Kendati lokasi puskesmas dan rumah sakit jauh, para korban terpaksa dirawat di mushola.

Baca juga: Acara Maulid Nabi Berubah Petaka, Puluhan Warga Keracunan, Dirawat di Musala Gegara Puskesmas Penuh

Jumlah korban keracunan di Kampung Kebon Manggu RT 04/07, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 78 orang.

Puluhan warga tersebut mengalami gejala pusing, mual, dan muntaber setelah menyantap hidangan setelah acara Perayaan Hari Besar Islam (PHBI), Minggu (1/10/2023).

Ilustrasi seorang pria mengalami sakit perut
Ilustrasi seorang pria mengalami sakit perut (Freepik)

Sofiyah, Bidan Desa Ciharashas mengatakan, saat ini jumlah warga yang mengalami keracunan tercatat ada sebanyak 78 orang, terdiri dari 30 anak-anak dan 48 lainya dewasa.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Tags:
berita viral hari initahlilankeracunan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved