ASTAGA! Pengungsi Rohingya Rusak Gedung Penampungan di Lhokseumawe, Dinding Dijebol, 16 Orang Kabur
Kelakuan pengungsi Rohingya meresahkan warga Aceh, kini 16 orang rusak gedung penampungan, dinding dijebol, mereka melarikan diri.
Editor: jonisetiawan
“Karena segala hal yang berhubungan dengan penanganan pengungsi, adalah tanggungjawab pihak UNHCR dan IOM," terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Naufal menerima dan menampung berbagai aspirasi lanjutan dari masyarakat setempat.
Ia juga menyampaikan beberapa hal kesalahanpahaman yang selama ini terjadi dalam masyarakat.
Terutama terkait upaya-upaya yang sudah dilakukan Pemerintah bersama unsur Forkopimda sabang untuk menangani masalah ini.
"Pada prinsipnya mereka tahu benar apa yang sudah Pemerintah dan Forkopimda upayakan selama ini, yang mana sudah berupaya semaksimal mungkin.
Sehingga mereka datang hari ini untuk meminta pemerintah, mendesak pihak UNHCR agar sesegera mungkin memindahkan etnis Rohingya dari Kota Sabang," ujarnya.
Baca juga: Warga Malaysia Kesal dengan Pengungsi Rohingya, Sengaja Buang Sampah ke Sungai, Ditegur Malah Ngamuk
Naufal kembali menegaskan, sampai dengan saat ini Pemko Sabang tidak pernah mengeluarkan biaya apapun untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi Rohingya.
Dan mengenai penyediaan tempat penampungan, yang sifatnya sementara ini, merupakan kesepakatan pada rapat Forkopimda beberapa waktu yang lalu.
"Untuk pembiayaan, perlu kita sampaikan kepada masyarakat, yang pastinya sampai saat ini Pemko Sabang tidak pernah mengeluarkan anggaran 1 sen pun untuk mereka.
"Karena semua hal terkait pengungsi Rohingya adalah kewenangan UNHCR yang bermitra dengan IOM," tambahnya.
Pengakuan Pengungsi Rohingya
Sementara itu baru-baru ini juga viral di media sosial pengakuan seorang pengungsi Rohingya soal alasan dirinya memilih datang ke Indonesia.
Dia mengatakan para pengungsi datang ke Indonesia karena harga tiketnya lebih murah ketimbang ke Malaysia.
Selain itu, mereka yang ingin datang ke Indonesia harus menempuh perjalanan selama 17 hari.
Sumber: Serambi Indonesia
Bupati Klaten Hamenang Dorong Event Olahraga hingga Musik bagi Pelajar |
![]() |
---|
Absensi Online Jadi Cara Pemkab Klaten Awasi Anak Muda di Malam Hari |
![]() |
---|
Jejak Pelarian Anggun Sopir Bank Jateng: Tinggalkan Avanza, Ganti Sigra, Sembunyi di Gunungkidul |
![]() |
---|
Akhir Pelarian Sopir Bank Jateng Gondol Rp10 M: Dikejar Lintas Kota, Terciduk di Tengah Kegelapan |
![]() |
---|
Innalillahi Bus Bawa Atlet Medan Kecelakaan, 2 Orang Tewas Sopir Malah Kabur, Penyebab Diselidiki |
![]() |
---|