Breaking News:

Berita Viral

Baiknya Pemilik Restoran, Ingin Kembalikan Uang Pelanggan yang Salah Transfer, Totalnya Rp172 Juta

Pemilik Restoran Lan Ngan yang berada di Kota Thanh Hoa, Vietnam mencari pelanggan yang salah mentransfer uang yang totalnya Rp172 juta.

Editor: jonisetiawan
Tuoitre
Pemilik Restoran Lan Ngan yang berada di Kota Thanh Hoa, Vietnam mencari seorang pelanggan yang salah mentransfer uang yang seharusnya Rp172 ribu malah menjadi Rp172 juta. 

TRIBUNTRENDS.COM - Baik sekali pemilik restoran di Vietnam ini, dia mencari seorang pelanggan yang tak sengaja salah bayar.

Tujuannya mencari pelanggan yang salah bayar itu adalah untuk mengembalikan uang pelanggan tersebut.

Diketahui, pelanggan itu seharusnya membayar makanan Rp 172 ribu, namun dia justru mentransfer Rp172 juta.

Pelanggan yang salah bayar itu tampaknya tak merasa rugi lantaran hingga kini saat dicari pemilik restoran ia tak kunjung muncul.

Pemilik restoran sudah melaporkan ke polisi, dia berharap pelanggan tersebut mengambil uang yang lebih transfer itu.

Baca juga: Nasib Mantan Artis Cilik, Kini Hidup Normal Jadi Orang Biasa, Kerja Sebagai Pelayan Restoran

Ilustrasi seseorang tengah mengambil uang di mesin ATM.
Ilustrasi seseorang tengah mengambil uang di mesin ATM. (Tribun Timur)

Diketahui selama beberapa hari ini, di media sosial ramai soal pelanggan restoran yang salah bayar.

Pemilik restoran Lan Ngan yang berada di Kota Thanh Hoa, Vietnam, memposting informasi tentang pelanggan yang salah bayar.

Pelanggan tersebut datang ke restoran pada 24 November lalu untuk makan siang dan menghabiskan 270.000 VND atau sekitar Rp172 ribu.

Namun ketika membayar, pelanggan tersebut malah mentransfer 270 juta VND atau sekitar Rp172 juta.

Pemilik restoran ingin pelanggan tersebut membaca informasi di media sosial dan menghubungi restoran untuk menerima kelebihan uang yang salah transfer.

Ilustrasi uang.
Ilustrasi uang. (KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN))

Dikutip dari Tuoitre, anak pemilik restoran Lan Ngan, Hoang Hiep, memposting informasi tersebut di media sosial, dengan maksud ingin mengembalikan uang kelebihannya.

Selain mengunggah informasi di jejaring sosial, Hiep juga meminta pihak bank dan melaporkannya ke polisi untuk menemukan nasabah yang salah mentransfer uang.

Namun, pada tanggal 30 November, tidak ada seorang pun yang datang ke Restoran Lan Ngan untuk menerima kembali uang yang salah ditransfer.

Hingga kini pemilik restoran berharap pelanggan tersebut mengambil uang yang lebih transfer itu.

Kasus Salah Transfer

Kasus salah transfer juga pernah terjadi pada baru-baru ini.

Seorang mahasiswi kaya mendadak setelah HRD salah mentransfer uang dengan jumlah cukup banyak.

Uang yang ditransfer tersebut merupakan dana bantuan pendidikan.

Mahasiswi yang kaya mendadak ini diketahui bernama Sibongile Mani.

Sibongile tiba-tiba kaya setelah menerima uang transferan sebesar 85 ribu poundsterling (sekitar Rp 16,4 miliar).

Rupanya transferan uang 85 ribu poundsterling tersebut karena kesalahan HRD.

HRS harusnnya mentransfer dana bantuan pendidikan dengan jumlah tak sebanyak itu.

Kaya mendadak, Sibongile memakai uang itu untuk foya-foya.

Baca juga: TAJIR MELINTIR Nenek Berpakaian Lusuh Transfer Uang Rp 6,3 M, Pegawai Bank Syok, Dipanggilkan Polisi

Viral siswi ini mendadak menjadi miliarder dalam semalam karena mendadak ditransferi uang Rp 14 miliar
Viral siswi ini mendadak menjadi miliarder dalam semalam karena mendadak ditransferi uang Rp 14 miliar (Daily Star)

Sibongile biasanya menerima transferan dana bantuan pendidikan sebesar 85 poundsterling atau sekitar Rp 1,6 juta per bulan.

Biasanya uang itu ia pakai untuk biaya makan hingga membeli buku kuliah akutansinya.

Sibongile terkejut mengetahui saldo rekening tabungannya bertambah hingga miliaran rupiah.

Ia pun menganggapnya sebagai kiriman Tuhan.

Kejadian ini dialami oleh Sibongile di tahun 2017 silam.

Dapat transferan mencapai Rp 16,4 miliar, Sibongile memakainya untuk foya-foya.

Sibongile langsung membeli iPhone terbaru.

Bahkan ia juga membelikan untuk teman-temannya.

Mahasiswa berusia 32 tahun ini juga make over penampilannya dengan pergi ke salon hingga menghabiskan uang hampir Rp 4 juta.

Dengan santai ia juga pergi ke klub malam dan membeli minuman mahal seharga 100 poundsterling atau Rp 1,9 juta.

Perubahan gaya hidup Sibongile yang cukup drastis ini rupanya membuat teman-temannya curiga.

Dalam sehari, Sibongile bisa menghabiskan uang sebesar Rp 12,8 juta.

Kecurigaan teman-teman Sibongile terbukti saat ia menemukan struk belanja sang mahasiswi yang tertinggal di sebuah toko.

Dalam struknya tertulis saldo tabungan Sibongile yang masih tersisa 800 ribu poundsterling atau sekitar Rp 15,4 miliar.

Atas penemuan tersebut, Sibongile dilaporkan ke Skema Bantuan Pendidikan Mahasiswa Nasional.

Ia juga diamankan pihak kepolisian atas tuduhan pencurian dan penipuan.

Baca juga: Viral Pria Royal Tak Pernah Ragu Transfer Jutaan Rupiah ke Pacar, Endingnya Tetap Disia-siakan

Viral siswi ini mendadak menjadi miliarder dalam semalam karena mendadak ditransferi uang Rp 14 miliar
Viral siswi ini mendadak menjadi miliarder dalam semalam karena mendadak ditransferi uang Rp 14 miliar (Daily Star)

Dalam persidangan, Sibongile dituntut hukuman penjara 5 tahun.

Saat disidang, Sibongile sudah menghabiskan uang bantuan pendidikan sebanyak 50 ribu poundsterling (setara Rp9,6 miliar).

Keberatan dengan hukuman yang dijatuhkan padanya, Sibongile mengatakan bahwa uang tersebut merupakan keajaiban dari tuhan.

"Apa yang saya hadapi sama sekali tidak adil. Saya pikir uang di rekening saya saat itu adalah uang ajaib dari Tuhan.

Itu adalah karunia-Nya, dan jika tahu kalau akan berakhir seperti ini, saya akan sedih.

Saya akan tetap kuat sampai saya keluar dari penjara meskipun itu akan sulit," tulis Sibongile di blog pribadinya.

Bersama tim pengacaranya, Sibongile mengajukan banding dengan alasan ia tidak membahayakan masyarakat.

Pengacara juga mengatakan bahwa mahasiswi asal Afrika ini tidak mencuri uang sehingga hukuman penjara tidak sesuai untuk kliennya.

Menurutnya, semua ini merupakan kesalahan Skema Bantuan Pendidikan Mahasiswa Nasional karena tidak teliti dalam transfer uang.

Badan tersebut juga tidak menyadari kesalahan transfernya.

Mereka baru tahu dari laporan mahasiswa.

Beruntung, dalam sidang Pengadilan Tinggi London Timur di Makhanda, permohonan banding Sibongile dikabulkan hakim.

Banding dikabulkan dengan syarat Sibongile tidak melakukan pencurian atau penipuan saat bebas.

Sibongile juga diminta untuk menyelesaikan pelayanan masyarakat selama 14 minggu hingga harus mengikuti konseling.

Mengejutkannya, sisa uang miliaran tersebut tidak ditarik oleh Skema Bantuan Pendidikan Mahasiswa Nasional.

Sibongile diizinkan untuk tetap memiliki dan memakai uang hasil salah transfer tersebut.

***

Artikel ini diolah dari Tribunnews dan TribunTrends

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
restoransalah transferpelanggan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved