Breaking News:

Pilpres 2024

SUSUL Gibran, Bobby Nasution Gantian Ikut-ikutan Pamit dari PDIP, Akui Beda Pandangan: 'Secepatnya'

Gibran sudah resmi mundur, kini Bobby Nasution isyaratkan ikut-ikutan pamit dari PDIP. Mantu Jokowi alasan sudah beda pandangan.

Editor: Monalisa
Kolase TribunTrends/YouTube KompasTV
Susul Gibran Rakabuming Raka, Bobby Nasution pamit dari PDIP 

TRIBUNTRENDS.COM - Susul Gibran Rakabuming Raka, Bobby Nasution kini gantian pamit dari PDIP. Menantu Jokowi beralasan sudah beda pandangan.

Diketahui Gibran Rakabuming Raka kini sudah mengundurkan diri dari PDIP.

Putra Jokowi tersebut juga sudah mengembalikan KTA PDIP.

Baca juga: Dikabarkan Sudah Mundur dari PDIP, Gibran Kini Pindah ke Golkar? Sempat Ngode: Memang Saya Kuning?

Puan Maharani tanggapi keinginan Prabowo Subianto agar Gibran tetap di PDIP
Puan Maharani tanggapi keinginan Prabowo Subianto agar Gibran tetap di PDIP (Dok DPR RI/ YouTube KompasTV)

Kini setelah Gibran Rakabuming Raka, rupanya menantu Jokowi, Bobby Nasution juga mengikuti jejak kakak iparnya tersebut.

Bobby Nasution mengaku mengikuti sikap relawannya yang memberikan dukungan kepada Prabowo-Gibran.

"Untuk itu, saya akan berkomunikasi dan berkonsultasi, baik dengan PDIP dan menyampaikan dengan baik-baik, baik sebagai tugas saya sebagai Wali Kota Medan," tutur Bobby, dikutip dari YouTube Kompas TV, Minggu (5/11/2023).

Ketika ditanya apakah ini berarti dirinya mundur dari PDIP, Bobby tak menjawab secara gamblang.

Baca juga: Efek Jika Gibran Tak Mengundurkan Diri , Suara PDIP Terbelah? Anak Jokowi: Nggak Buat Narasi Itu

Ia hanya menegaskan, dirinya bakal bertemu dengan PDIP secepatnya.

"Pokoknya saya menyampaikan kenapa beda pandangan, apa alasannya beda pandangan, sikap selanjutnya saya akan menunggu keputusan pengurus," terangnya.

"Nanti Insya Allah secepatnya," jelas Bobby.

Sebelumnya, Rumah Kolaborasi Bobby Nasution menegaskan dukungannya di Pilpres 2024.

Pernyataan itu diwakili oleh Hasanul Jihadi, salah satu relawan Bobby Nasution.

"Kita kawan-kawan dari Rumah Kolaborasi Bobby Nasution, artinya mesin ini, kendaraan ini akan digunakan untuk kepentingan dan memenangkan Bapak Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Presiden," kata Hasanul Jihadi.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution beri dukungan untuk Prabowo dan Gibran meski statusnya masih kader PDI Perjuangan.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution beri dukungan untuk Prabowo dan Gibran meski statusnya masih kader PDI Perjuangan. (Kolase Tribun Trends/YouTube Kompas)

Bagaimanapun, dukungan ini menunjukkan keluarga Jokowi mulai menjauhi PDIP.

Sebelumnya, Gibran yang merupakan kader PDIP justru menerima pinangan Prabowo Subianto untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres).

Lalu, beberapa waktu setelah Gibran dipilih sebagai bakal cawapres, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melalui sang Ketua Umum, Kaesang Pangarep, mengumumkan arah dukungannya.

Partai yang dipimpin oleh putra bungsu Jokowi itu memutuskan mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Sementara itu, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan Gibran sudah tidak menjadi keluarga PDIP setelah berpasangan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Baca juga: FOKUS Menangkan Ganjar-Mahfud, Puan Minta PDIP Relakan Kawan Lama Jadi Lawan Baru: Terima Kenyataan

"Maka otomatis Mas Gibran karena mencalonkan diri bersama Bapak Prabowo jadi sudah tidak menjadi keluarga dari PDI Perjuangan," ujarnya usai melakukan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PDIP di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (5/11/2023).

Hasto menambahkan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu mengatakan Gibran dikuningkan (masuk Golkar).

Menurutnya, dalam Undang-undang Partai Politik, seseorang tidak boleh memiliki KTA (kartu tanda anggota) ganda.

"Berdasarkan Undang-undang Partai Politik, seseorang tidak bisa diusung oleh partai politik yang berbeda (koalisi) karena ini menyebabkan gugurnya pencalonan seseorang ketika punya KTA ganda ini diatur dalam Pilkada," ucapnya.

"Sehingga di dalam Pilpres pun, capres dan cawapres tidak boleh memiliki KTA ganda," imbuh Hasto.

Menurut Hasto, Gibran mengembalikan KTA PDIP, Sabtu (4/11/2023).

Ia menjelaskan, Gibran telah pamit dari keanggotaan PDIP.

Hasto pun menyebut, Gibran telah mengembalikan KTA PDIP ke DPC PDIP Solo.

Gibran jadi cawapres Prabowo, hubungan Jokowi dan Megawati disebut renggang
Gibran jadi cawapres Prabowo, hubungan Jokowi dan Megawati disebut renggang (Kolase TribunTrends/Biro Pers Sekretariat Presiden/Kompas/Indra Akuntono)

Selain itu, Gibran juga telah pamit ke PDIP untuk menjadi cawapres Prabowo.

“Sudah diselesaikan oleh DPC Kota Solo," ujarnya.

"Karena Mas Gibran kan menerima KTA dari DPC Surakarta,” imbuhnya.

“Sehingga Mas Gibran tidak lagi beranggota PDI Perjuangan karena sudah pamit.

Pamitnya sudah diterima,” lanjut Hasto.

Artikel ini diolah dari WartaKotalive.com

Sumber: Warta Kota
Tags:
Gibran Rakabuming RakaBobby NasutionJokowiPDIPPrabowo Subianto
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved