Yosep Yakin Oma Nela Anak Gadisnya yang Hilang 47 Tahun Lalu, Ternyata Ada Ciri Khusus di Kaki

Sementara, keberadaan Oma Nela selama menghilang berada di desa Longos, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara.

Mendengar cerita Wilda, Opa Kanis masih tetap ingin tahu keluarga Wilda.

Baca juga: SOSOK Oma Nela, 47 Tahun Lalu Hilang saat Masih Gadis, Kini Pulang-pulang Sudah Bawa Cucu

Sampai akhirnya keluarga Opa Kanis pun meminta bertemu dengan orangtua Wilda.

"Opa Kanis dan keluarga bersikeras untuk ketemu Oma Nela sampai 2x ke rumah Wilda Untk meminta mamanya tunjuk jalan ke longos Untk memastikan firasat mereka," sambungnya.

Akhirnya Kanis dan pihak keluarga berhasil membujuk Wilda untuk mengantarnya menemui Nela di daerah Longos.

Tiba di kampung halaman nenek Wilda, keluarga Yosep pun terkejut.

Semua ciri-ciri tersebut ada pada nenek Wilda benar-benar memiliki kesamaan dengan Nela.

Hingga akhirnya diketahui fakta soal Oma Nela yang lupa ingatan di usia 20 tahunan.

"Ketika di longos berbekal pesan dari bapax Oma nela bahwa Nela memiliki luka bakar di kaki, tahi lalat sekitar mata, dan jempol kaki besar dan miring kedalam yang menjadi ciri khas mama nela dan saudaranya serta kemampuannya bermain suling, makan siri dengan tembako smua itu ada pada neneknya Wilda.

Kenapa Oma nela tak mengingat asal usulnya karena memori mama nela Telah hilang ttg kehidupan masa kecil dan di longos anak mama nela jga TDK mngetahui asal usul mereka," pungkas Elda.

Akhirnya tahu asal-usulnya, Oma Nela pun pulang menemui Yosep.

Petronela Lela akhirnya pulang ke kampung halamannya di Mataloko, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan keadaan sudah menjadi nenek-nenek setelah hilang sejak tahun 1970an.

Tak lagi sebagai gadis, Nela telah tumbuh dan kini menjadi seorang nenek.

Anggota keluarga dan warga desa Goka turut senang dengan ditemukannya Oma Nela.

"Setelah hilang 47 tahun lalu, Nenek Petronela Lela akhirnya tiba di Goka, Mataloka,"