Berita Viral
EMOSI Memuncak setelah Ibunya Diejek, Remaja di Jogja Nekat Bacok Temannya Depan SPBU, 'Dendam'
Seorang remaja di Kota Yogyakarta berinisial MFT (17) nekat membacok temannya berinisial AC (17) dengan senjata tajam (sajam).
Editor: Nafis Abdulhakim
Dia kemudian mengambil parang dan mengasahnya di belakang rumah.
Setelah azan magrib, pelaku kembali datang menemui ibunya.
Saat itu ada sejumlah keluarga yang ada di sana, termasuk kakak dan paman pelaku.
Ketika itu pelaku diketahui membawa sebilah parang yang sudah dia tajamkan.
Dihadapan keluarganya korban langsung menyerang korban pada bagian kepala dan pundaknya.
Akibatnya peristiwa itu, ibu kandung pelaku terkapar di lantai dengan luka serius di kepala dan bahunya.
"Karena hatinya sedang panas, tanpa permisi pelaku langsung masuk ke rumah paman, dan sempat ditegur pamannya karena tindakannya ini.
Melihat semua orang orang di ruangan tersebut lengah, lalu pelaku langsung berlari sambil mencabut parang yang ada di pinggang kemudian membacok korban sebanyak dua kali," kata Tambunan.
Beruntung pada saat itu keluarga korban melihat kejadian itu dan langsung mengamankan parang pelaku.
Keluarga lalu mengamankan pelaku dan membawanya ke polisi.
"Ketika akan membacok ketiga kalinya, pamannya Armin lalu menangkis sembari memegang tangan pelaku dan mendorong pelaku hingga terjajar di kursi.
Dibantu tetangga, pelaku dapat diamankan dan barang bukti sebilah Parang, batu asah dibawa Polisi sebagai barang bukti," Tambunan.
Kini pelaku pembacokan telah ditahan oleh polisi.
Kepada petugas dia mengakui jika dia kesal dengan ibunya lantaran masalah harta warisan.
"Iya masalah harta warisan dan sudah kita amankan pelaku tersebut," tutup Tambunan.
(cr17/tribun-medan.com)
Diolah dari artikel Tribun-Medan.com dengan judul Begini Kronologi Ikhsanul Kholiqin Tega Bacok Ibunya Sendiri, Sudah Asah Parang Sebelum Temui Korban dan Kompas.com dengan judul Remaja Bacok Teman karena Tersinggung Orangtuanya Diejek, Pelaku Ditangkap Polisi
Sumber: Kompas.com
Merah Putih: One For All Sepi Penonton, Hanya 3 Orang Hadir di Satu Bioskop, Slot Tayang Menyusut |
![]() |
---|
Dari Salah Tafsir Jadi Petaka: 37 Siswa MAN 1 Padang Gagal Lulus Gara-gara Robek Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Nasib Tragis Merah Putih: One For All, Rating Terendah Sepanjang Sejarah Animasi Indonesia |
![]() |
---|
Bupati Landak Kalbar Geram ASN Abai Upacara HUT RI, Perilaku Tak Disiplin: Kami Pastikan Ada Sanksi |
![]() |
---|
Sosok Painem Pedagang Tegur Wisatawan Telaga Sarangan Magetan, Sudah Jualan di Situ 50 Tahun |
![]() |
---|