Breaking News:

Berita Viral

Sosok Ayah Bunuh Bayinya di Pati, Baru 20 Tahun, Ikut Ritual Cari Anaknya yang Hilang, Dugaan Motif

Sosok Sholeh Ika Saputra, ayah yang tega bunuh bayinya yang baru berusia 3 bulan, sempat ikut ritual cari anaknya yang hilang.

Editor: ninda iswara
Istimewa
Sosok Sholeh Ika Saputra, ayah yang tega bunuh bayinya yang baru berusia 3 bulan, sempat ikut ritual cari anaknya yang hilang. 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang ayah di Pati tega menghabisi nyawa anak kandungnya sendiri.

Sang ayah yang bernama Sholeh Ika Saputra (20) ini ternyata baru berusia 20 tahun.

Sebelum ditemukan tewas, sang anak sempat dikabarkan hilang di rumahnya di Pati, Jawa Tengah.

Sebelumnya MKE, bayi berusia 3 bulan viral karena dikabarkan hilang dari rumah di Pati, Jawa Tengah sejak Senin, (1/5/2023).

Bayi bernasib malang itu ditemukan di Sungai Desa Wangunrejo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, sekira 300 meter di sebelah utara SPBU Kaliampo, Selasa (2/5/2023) petang.

Terungkap, Sholeh diduga merupakan pelaku pembunuhan terhadap putrinya sendiri yang masih berusia tiga bulan.

Miris, pelaku yang juga merupakan ayah korban sempat ikut melakukan doa bersama bahkan melakukan beberapa ritual seakan ingin anaknya segera ditemukan.

Baca juga: FAKTA Bocah di Gresik Dibunuh Ayah, Pelaku Tak Sanggup Biayai, Surat Terakhir Anak: Selamat Tinggal

Sholeh Ika Saputra, ayah di Pati tega bunuh anak kandungnya
Sholeh Ika Saputra, ayah di Pati tega bunuh anak kandungnya (Kolase TribunJateng)

Namun, kejahatannya terbongkar setelah Satreskrim Polres Pati berhasil menemukan titik terang dari kasus hilangnya bayi tersebut.

Polisi akhirnya menangkap Mohammad Sholeh Ika Saputra (20) lantaran sudah membunuh bayinya sendiri.

Diwawancarai seusai melakukan evakuasi jasad bayi, Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar membenarkan bahwa pihaknya telah menahan Sholeh untuk meminta keterangan.

"Ada beberapa saksi yang kami periksa, termasuk ayahnya, inisial S," kata dia kepada Tribunjateng.com, Selasa (2/5/2023).

Kompol Onkoseno mengatakan, saat ini masih meminta keterangan dari ayah si bayi untuk memastikan apakah benar dia merupakan pelaku pembunuhan dan pembuangan jasad bayi.

"Termasuk motifnya akan kami dalami," tandas dia.

Diketahui, Muhammad Sholeh Ika Saputra merupakan suami Dinda Putri Fitriani, warga di kabupaten Pati.

Sholeh dan Dinda memiliki dua orang putri yang masih balita.

Bayi Naura dikabarkan menghilang saat orang tuanya keluar untuk menenangkan anak pertamanya yang rewel.

Menurut pengakuan istri, Sholeh membawa putri pertamanya yang sedang rewel keluar bermotor untuk menenangkan.

"Saat kejadian, yang bungsu (anak yang hilang) sudah ditidurkan ayahnya. Sementara Rahma putri saya yang besar (usia 1,5 tahun) rewel. Kebiasannya, kalau tidak dianginkan dulu, diajak keliling jalan-jalan naik motor, tidak mau tidur. Jadi suami saya mengajak putri sulung saya keliling naik motor agar mau tidur," papar Dinda.

Baca juga: TEGA Bunuh Anaknya, Ayah di Gresik Ternyata Emosi, Kerja Cuma Digaji Rp 300Ribu, Istri Kumat Jadi LC

Sholeh Ika Saputra, ayah di Pati tega bunuh anak kandungnya yang baru berusia 3 bulan
Sholeh Ika Saputra, ayah di Pati tega bunuh anak kandungnya yang baru berusia 3 bulan (Istimewa)

Namun, saat Dinda mengecek isi rumahnya, sang anak kedua sudah tak ditemukan lagi.

Dikutip dari Kompas.com, Ketua RW 4, Kelurahan Pati Kidul, Widiantoro menambahkan keluarga menggelar doa bersama supaya sang bayi ditemukan.

Widiantoro mengungkapkan jenazah MK ditemukan di sela tumpukan sampah pinggir sungai Desa Kaliampo, Kecamatan Margorejo.

"Ditemukan kepolisian sudah meninggal dunia. Lokasi jauh sekitar 3 kilometer dari rumah orangtuanya," terang Widiantoro.

Widiantoro menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan Satreskrim Polresta Pati, terungkap MS (20), si ayah kandung mengaku membunuh putrinya sendiri.

Pengakuan ini jelas mengejutkan. Widiantoro berujar, pelaku sendiri yang sempat melapor kehilangan anak keduanya itu.

"Jadi dibunuh saat di rumah atau dibuang hidup-hidup ke sungai, silakan konfirmasi ke kepolisian. Kemungkinan depresi, belum siap menikah karena masih muda sudah punya dua anak," pungkas Widiantoro.

Baca juga: TERUNGKAP Alasan Ayah Bunuh Anak di Gresik, Kejiwaan Pelaku Diperiksa, Ada 21 Luka Tusuk di Korban

Sempat Lakukan Ritual

Selain melapor ke polisi, pihak keluarga juga melakukan upaya spiritual dengan membaca doa dan wirid khusus.

Sekira pukul 09.00 WIB, Sholeh dan Dinda tampak tengah menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di sekeliling rumah mereka. Beras juga mereka lempar ke atap rumah.

Beras yang ditabur itu sebelumnya, telah dibacakan ayat kursi sebanyak 110 kali.

"Ini amalan yang dianjurkan kiai saya dari Pekalongan. Katanya, seandainya ini perbuatan makhluk halus, kalau sudah dibacakan ayat kursi 110 kali dan sampai pukul 10 atau 11 belum muncul, sudah pasti yang menculik manusia, tidak mungkin makhlus halus," kata Dinda pada TribunMuria.com.

Dia menambahkan, semalam sampai dini hari tadi, ia dan suami juga sudah membaca Alquran Surat Yasin sebanyak 41 kali.

(TribunSumsel)

Diolah dari artikel yang telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Sosok Sholeh Ika Saputra, Ayah Bunuh dan Buang Bayinya di Pati, Sempat Lakukan Ritual Cari Sang Anak

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Patiayahbunuh
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved