Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 81 82 83 84 85 86: Sersan Kasim Disebut Tokoh Utama
Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 81 82 83 84 85 86 Kurikulum Merdeka: mengapa Sersan Kasim disebut tokoh utama ....
Editor: Tim TribunTrends
Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 81 82 83 84 85 86 Kurikulum Merdeka: mengapa Sersan Kasim disebut tokoh utama ....
TRIBUNTRENDS.COM - Artikel ini berisi kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 81 82 83 84 85 86 yang membahas cerpen Sungai karya Nugroho Notosusanto.
Soal-soal tersebut diambil dari buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI (Edisi Revisi) yang ditulis oleh K. Waskitaningtyas dan Heny Marwati, serta diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan KemendikbudRistek pada tahun 2024.
Pada halaman 81 hingga 86, terdapat dua kegiatan pembelajaran, yaitu Kegiatan 2 dan Kegiatan 3 dalam Bab III: Menggali Nilai Sejarah Bangsa Melalui Cerita Pendek, khususnya pada Bagian A: Melihat Sejarah Bangsa Indonesia Melalui Cerita Pendek.
Dalam Kegiatan 2 (halaman 81–85), siswa diminta untuk membaca dan memahami cerpen Sungai karya Nugroho Notosusanto, yang sarat dengan nilai sejarah perjuangan bangsa. Selanjutnya, pada Kegiatan 3 (halaman 86), siswa diminta menjawab beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan isi, nilai, serta makna cerita tersebut.
Secara lengkap, soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 81 82 83 84 85 86 Kurikulum Merdeka dari Buku Panduan Guru, sehingga dapat dijadikan referensi belajar maupun pendamping dalam memahami isi cerpen dan pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 81 82 83 84 85 86 Kurikulum Merdeka:
Kegiatan 2
Bacalah cerpen “Sungai” karya Nugroho Notosusanto.
Setelah memahami peristiwa sejarah yang menjadi latar belakang cerpen “Sungai” karya Nugroho Notosusanto, bacalah cerpen berikut ini secara bergiliran bersama teman-teman sekelas.
Sungai
Nugroho Notosusanto
Setiap kali menyeberangi sungai, Sersan Kasim merasakan sesuatu keharuan yang mendenyutkan jantungnya. Seolah-olah ia berpisah dengan sesuatu, sesuatu dalam hidupnya. Makin besar sungai itu, makin besar pula keharuan yang menggetarkan sanubarinya.
Kini, kembali ia akan menyeberangi sebuah sungai. Sekali ini bukan sungai kecil, melainkan salah satu sungai yang terbesar di Jawa Tengah, Sungai Serayu.
Sersan Kasim adalah Kepala Regu 3, Peleton 2 dari kompi TNI terakhir yang akan kembali ke daerah operasinya di Jawa Barat. Tentara Belanda telah menduduki Yogya, persetujuan gencatan senjata telah dilanggar, dan Republik tidak merasa terikat lagi oleh perjanjian yang sudah ada.
Jam satu malam cuaca gelap gulita dan murung, hujan turun selembut embun namun cukup membasahkan. Hati-hati Kasim memimpin anak buahnya menuruni tebing yang curam dan licin. Ia sendiri berjalan dengan sangat hati-hati, menggendong bayi pada panggulnya sebelah kiri. Dari bahu kanan bergantung sebuah sten. Hanya samar-samar matanya yang terlatih melihat orang yang berjalan di depannya. Untuk memudahkan penglihatan, tiap-tiap prajurit yang kurang baik penglihatannya, memasang sepotong cendawan yang berpijar pada punggung kawan yang berjalan di depannya.
>> Naskah cerpen lengkap lihat buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI (Edisi Revisi) ditulis K. Waskitaningtyas, Heny Marwati pada halaman halaman 81-85.
Kegiatan 3
Setelah membaca cerpen, bentuklah kelompok yang terdiri atas 4-5 orang.
Setelah itu, diskusikan dan jawablah pertanyaan berikut.
1. Berdasarkan cerpen “Sungai” karya Nugroho Notosusanto, kita menemukan beberapa kosakata baru. Temukan arti kosakata di bawah ini dengan menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia!
a. keharuan
b. sanubari
c. kompi
d. murung
e. tebing
f. hijrah
g. de facto
h. kurir
i. peleton
Baca juga: 11 Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 54 55 Bab 2: Tulislah Hasil Evaluasi Novel Tersebut!
Kunci Jawaban:
a. Keharuan: perasaan haru
b. Sanubari: hati (dalam arti batin); hati nurani; perasaan batin
c. Kompi: bagian dari batalion, terdiri atas 150–200 orang, dipimpin oleh seorang berpangkat kapten.
d. Murung: (mudah) sedih; masygul
e. Tebing: tepi sungai (jurang) yang tinggi dan terjal (hampir tegak)
f. Hijrah: berpindah atau menyingkir untuk sementara waktu dari suatu tempat ke tempat lain yang lebih baik dengan alasan tertentu.
g. De facto: menurut kenyataan yang sesungguhnya (tentang pengakuan atas suatu pemerintahan).
h. Kurir : utusan yang menyampaikan sesuatu yang penting dengan cepat.
i. Peleton: satuan pasukan yang terdiri atas 20–40 orang.
2. Berdasarkan cerpen di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
a. Berdasarkan analisis tokoh dan penokohan, mengapa Sersan Kasim disebut tokoh utama dan Komandan disebut sebagai tokoh pendukung? Berikan bukti yang mendukung jawabanmu!
Kunci Jawaban:
Sersan Kasim disebut tokoh utama karena sering kali muncul dalam cerita dan semua konlik berhubungan dengan dirinya.
Bukti-bukti yang mendukung jawaban ini adalah Sersan Kasim adalah pusat cerita, Sersan Kasim mengalami berbagai konlik, Sersan Kasim mengalami perubahan karakter.
b. Pada cerpen “Sungai” tersebut, salah satu latar tempatnya adalah Sungai Serayu. Di manakah letak Sungai Serayu? Benarkah sungai tersebut terletak di perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Barat? Jelaskan!
Kunci Jawaban:
Sungai Serayu melewati beberapa wilayah yaitu Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas hingga sebagian wilayah utara Kabupaten Cilacap.
c. Mengapa latar waktu dalam cerpen tersebut terjadi pada sekitar perebutan kemerdekaan Indonesia? Jelaskan dan sertakan bukti yang mendukungnya!
Kunci Jawaban:
Peristiwa demi peristiwa dalam alur cerpen ini menunjukkan bahwa latar waktu pada cerpen tersebut adalah pada masa kemerdekaan.
Buktinya seperti tentara Indonesia harus menuju ke arah barat dari Yogyakarta karena terjadi perang antara pihak Belanda melawan pihak Indonesia
d. Pada cerita pendek di atas terdapat kutipan:
Sersan Kasim membelai anaknya yang dalam gendongan, "Saya minta izin untuk membawanya," katanya.
"Kau yakin dia tidak menangis?"
"Insya Allah, tidak."
"Baik kalau begitu. Hati-hati saja."
"Siap Pak. Terima kasih."
Siapakah yang mengatakan hal tersebut dan jelaskan maksud kutipan tersebut berdasarkan konteks cerita di atas?
Kunci Jawaban:
Yang mengatakan hal tersebut adalah Sersan Kasim.
Hal itu dikatakan karena Sersan Kasim ingin membawa anaknya menyeberangi Sungai Serayu untuk berpindah dari Jawa tengah ke Jawa Barat dengan menanggung banyak risiko yaitu ditangkap oleh Belanda.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 101: Mengapa Bunda akan Menjagokan Abang?
e. Bagaimana pendapatmu tentang sikap Sersan Kasim yang memutuskan membawa anaknya sendiri dibandingkan dengan menitipkan anaknya kepada penduduk setempat?
Kunci Jawaban:
Setuju. Saya setuju dengan keputusan Sersan Kasim untuk membawa sendiri anaknya. Hal ini menunjukkan rasa tanggung jawab dan kasih sayang Sersan Kasim sebagai seorang ayah. Meskipun membawa anak akan menambah bebannya. Sersan Kasim ingin memastikan keamanan dan keselamatan anaknya dalam situasi yang berbahaya.
Alasannya karena naluri seorang ayah untuk selalu ingin bersama anaknya, terutama dalam situasi yang sulit. Sersan Kasim mungkin merasa tidak nyaman menitipkan anaknya kepada orang lain yang tidak dikenalnya. Sersan Kasim mungkin ingin mengajari anaknya tentang nilai-nilai penting
seperti keberanian dan tanggung jawab.
Alternatif Jawaban:
Tidak setuju. Saya tidak setuju dengan keputusan Sersan Kasim untuk membawa sendiri anaknya. Hal ini dapat membahayakan keselamatan dirinya dan anggota kelompoknya.
Alasannya membawa anak dalam situasi berbahaya dapat membahayakan keselamatannya. Anak
dapat menjadi beban bagi Sersan Kasim dan anggota kelompoknya dalam menjalankan tugasnya. Sersan Kasim dapat menitipkan anaknya kepada penduduk setempat yang dapat menjaganya dengan aman.
===
*) Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
( TribunTrends.com | TribunSumsel.com | Putri Kusuma Rinjani | Noval Dwi Widya )
| Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 81 82 83 84 85 86: Sersan Kasim Disebut Tokoh Utama |
|
|---|
| 25 Jawaban TKA Biologi Kelas 12 2025 Teori Evolusi Darwin Menyatakan Spesies Berubah Melalui Seleksi |
|
|---|
| 45 Kunci Jawaban TKA Matematika Kelas 12 2025: Hasil dari Akar-Akar Persamaan 22-5x+60 adalah? |
|
|---|
| 25 Kunci Jawaban TKA Ekonomi Kelas 12 2025: Suatu Pasar Mengalami Kelebihan Penawaran |
|
|---|
| 18 Kunci Jawaban TKA Bahasa Inggris Kelas 12 2025: What Is the Main Lesson Of the Story? |
|
|---|