Ditemukan Tewas di Hotel, Dosen Untag Semarang Disebut Sempat Bermalam dengan Pria, Sempat Diperiksa
Dosen Universitas 17 Agustus ditemukan meninggal dunia di hotel, disebut sempat bermalam dengan seorang pria dan sempat diperiksa
Editor: Nafis Abdulhakim
Pihaknya telah meminta keterangan dari B untuk mengetahui lebih jelas rangkaian peristiwa sebelum korban meninggal dunia.
"Kami ambil keterangan polisi ini (AKBP B) untuk mengetahui peristiwa kejadian (tewasnya DLL)," ungkap Andika pada Selasa.
Hingga kini, penyelidikan masih berjalan. Berbagai kejanggalan yang muncul membuat kasus kematian dosen muda ini semakin menjadi sorotan publik, menunggu kejelasan dari hasil investigasi kepolisian.
Pernah Cerita soal AKBP B
Jansen Henry Kurniawan mengaku DLL sempat bercerita mengenai sosok AKBP B.
Kepada Henry, DLL mengaku kenal dengan AKBP B yang bekerja sebagai Pengendalian Massa (Dalmas).
"Sempat cerita, karena korban tahu saya aktivis yang sering demo. Korban bilang, ‘Ibu punya teman polisi, dia kasubdit pengendalian masa. Jangan-jangan kalian sering ketemu pas demo, soalnya kan demo'," ungkap Jansen mengulangi cerita DLL, masih dari Kompas.com.
Tak hanya itu, Jansen juga mengetahui AKBP B sudah berkeluarga, sedangkan DLL masih melajang.
"Korban merupakan perempuan lajang, sebaliknya polisi ini sudah berkeluarga," katanya, dilansir TribunJateng.com.
Atas hal itu, pihak Komunitas Muda-Mudi Alumni Untag Semarang mendesak kepolisian untuk menangani kasus DLL Secara transparan.
Komunitas Muda-Mudi Alumni Untag Semarang juga meminta kepolisian untuk mengusut kasus tersebut sampai tuntas.
"Kami ikatan alumni Untag mendesak kepolisian agar kasus ini dibuktikan secara terang benderang dan jangan melindungi oknum tertentu," tegasnya.
Keluarga Baru Tahu DLL Satu KK dengan AKBP B
Sementara itu, pihak keluarga DLL mengungkapkan ternyata korban satu kartu keluarga (KK) dengan AKBP B.
Fakta itu baru diketahui pihak keluarga sehari setelah kematian korban.
"Kami baru tahu tadi siang (Selasa), hubungan korban dan saksi pertama, infonya agar korban bisa pindah KTP Semarang, maka masuk KK-nya saksi pertama," ujar kerabat DLL, Tiwi, Selasa (18/11/2025), dikutip dari TribunBanyumas.com.
"Iya, korban satu KK dengan saksi pertama (AKBP B). Katanya sebagai saudara."
Sumber: Tribunnews.com
| Sanly Liu Gagal Jadi Ratu Sejagad, Indonesia Terhenti Sebelum 30 Besar Final Miss Universe 2025 |
|
|---|
| Modus Licik Karyawan Katering: Alihkan Pembayaran Rp 90 Juta ke Rekening Pribadi |
|
|---|
| Basuki Saksikan Langsung Tarikan Napas Terakhir Dosen Untag, Bukan Pulang Seperti Pengakuan Awal |
|
|---|
| Pesan Kontroversial AKBP Basuki pada Keluarga Dosen Untag: Kirim Foto, Lalu Hapus |
|
|---|
| Purbaya Sikat Habis Thrifting Ilegal! Ultimatum Bea Cukai: Saya Jamin Mereka Tidak Bisa Lari Lagi! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/Dosen-Universitas-17-Agustus-1945-Semarang-Untag-berobat.jpg)