Sosok Jeje Wiradinata Gelar Sayembara, Tangkap Maling Kabel Dapat Rp 5 Juta, Bukan Orang Sembarangan

Ringkasan Berita:

• Inilah sosok Jeje Wiradinata, tokoh di balik sayembara penangkapan maling kabel dan lampu di Pangandaran dengan imbalan Rp 5 juta. 
• Ternyata, pria yang satu ini bukanlah orang biasa. 
• Jeje dikenal sebagai figur berpengaruh dan berpengalaman dalam dunia pemerintahan serta kehidupan masyarakat Pangandaran.

 

TRIBUNTRENDS.COM - Jeje Wiradinata, baru-baru ini menyuarakan kekesalan sekaligus keprihatinannya atas maraknya pencurian kabel dan lampu jalan yang meresahkan warga.

Aksi pencurian ini telah membuat penerangan di sepanjang jalan nasional hingga kawasan wisata Pangandaran berubah menjadi gelap gulita setiap malam, padahal sebelumnya jalan-jalan tersebut terang benderang dan nyaman dilalui.

Situasi ini tak hanya menimbulkan kekhawatiran, tetapi juga mengganggu aktivitas warga serta menurunkan rasa aman masyarakat yang melintas di kawasan itu.

Kegelapan yang melanda berbagai titik jalan membuat sejumlah pengendara, terutama pengendara sepeda motor, rawan mengalami kecelakaan saat malam hari.

Dari hasil pantauan, hanya sebagian kecil lampu jalan yang masih berfungsi, sementara sebagian besar lainnya sudah padam total.

Kondisi ini mengindikasikan kerusakan serius pada sistem penerangan jalan umum (PJU), yang seharusnya menjadi fasilitas publik yang andal dan aman bagi masyarakat.

Baca juga: Daftar Kekayaan Jeje Wiradinata, Gelar Sayembra Tangkap Maling Kabel Dapat Rp 5 Juta, Kita Pusing

Jeje menegaskan, matinya PJU diduga kuat disebabkan oleh dua faktor utama: kurangnya perawatan rutin dan maraknya aksi pencurian peralatan PJU, khususnya kabel listrik yang kerap menjadi target.

“Sebetulnya kita ini pusing, kabel lampu itu banyak yang curi,” ungkap Jeje Wiradinata di Parigi, Minggu (26/10/2025) siang.

Pernyataan tersebut mencerminkan kepeduliannya yang mendalam terhadap rusaknya fasilitas publik yang seharusnya menjadi hak bersama.

Jeje menekankan bahwa pencurian kabel bukan sekadar merugikan secara materi, tetapi juga membahayakan keselamatan masyarakat serta mencoreng citra Pangandaran sebagai destinasi wisata yang indah dan aman, sehingga perlunya tindakan tegas untuk mengatasi masalah ini.

Sosok Jeje Wiradinata

Jeje Wiradinata dikenal sebagai sosok penting dalam perjalanan kepemimpinan Kabupaten Pangandaran.

Ia resmi menjabat sebagai Bupati Pangandaran sejak 17 Februari 2016, dengan Ujang Endin Indrawan mendampingi sebagai wakilnya.

Di bawah kepemimpinannya, Pangandaran mencatat berbagai perkembangan signifikan, khususnya pada sektor pariwisata dan pembangunan infrastruktur.

Pria kelahiran Ciamis, 4 Februari 1964, ini bukanlah nama baru di dunia pemerintahan.

Sebelum menakhodai Pangandaran, Jeje pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Ciamis pada periode 6 April 2014 hingga 26 Juni 2015.

Pengalaman panjangnya di bidang politik dan manajemen menjadikannya sosok yang dikenal pekerja keras dan memiliki kedekatan yang erat dengan masyarakat.

Mengutip data dari Wikipedia, berikut riwayat jabatan Jeje Wiradinata yang menunjukkan perjalanan kariernya yang konsisten:

• Staf Ahli Samudra Farmindo Luas (1987–1991)

• Manager Produksi PT Wicakarya (1991–1993)

• Anggota DPRD Kabupaten Ciamis (1999–2004)

• Anggota DPRD Kabupaten Ciamis (2004–2009)

• Wakil Bupati Ciamis (2014–2015)

• Bupati Pangandaran (2016–2021)

• Ketua Umum KORAL AUP/STP Pusat (2017–2022)

Jeje dikenal sebagai pemimpin yang tegas namun sederhana.

Dalam masa kepemimpinannya, ia berfokus pada pembangunan daerah dan pemberdayaan masyarakat lokal.

Kini, meski tak lagi menjabat sebagai bupati, namanya tetap disegani sebagai tokoh masyarakat yang peduli terhadap kemajuan Pangandaran.

Sayembara Tangkap Maling Dapat Rp 5 Juta

Jeje Wiradinata mengaku prihatin dengan maraknya pencurian itu dan berinisiatif mengadakan sayembara melalui media massa. 

Siapa pun warga yang berhasil menangkap pencuri kabel atau lampu PJU akan diberikan hadiah sebesar Rp 5 juta.

"Kalau yang tertangkap ada dua pelaku, berarti hadiahnya Rp 10 juta. Kan capek juga, lampu bagus-bagus tapi kabelnya hilang," ucap Jeje.

Sementara itu, seorang pengendara sepeda motor di kawasan Pamugaran, Rasmin (38), menyayangkan kondisi gelap di kawasan wisata maupun jalan utama.

"Ya, kondisinya gelap terus. Tidak hanya di kawasan wisata Pamugaran, tapi juga di jalan raya nasional Padaherang Pangandaran banyak lampu PJU yang mati," ucapnya. 

Dipilih PDIP Maju ke Pilgub Jabar 2024

Nama Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja maju dalam Kontestasi di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2024.

Jeje dan Ronaal adalah Calon Kepala Daerah yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar di detik-detik terakhir pendaftaran cagub cawagub, Kamis (29/8/2024) tengah malam.

Kabar penunjukan pria kelahiran Pangandaran, Jawa Barat sebagai bakal calon gubernur dari PDI-P ini mengejutkan publik.

Pasalnya, partai berlambang banteng itu sebelumnya dikabarkan akan mengusung Ketua DPD PDI-P Jabar, Ono Surono.

Nama Anies Baswedan juga sempat mencuat beberapa jam sebelum penutupan pendaftaran.

Namun, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menolak tawaran untuk menjadi bakal calon gubernur Jabar.

Nama Jeje sebelumnya memang disebut-sebut masuk bursa pencalonan wakil gubernur pada Pilkada Jabar 2024.

Namun, saat itu ia digadang-gadang akan mendampingi Ilham Habibie.

Daftar Kekayaan Jeje Wiradinata

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada periode 27 Maret 2024, Jeje Wiradinata tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 2.910.763.245.

Mayoritas kekayaannya berupa tanah dan bangunan sebesar Rp 2.952.512.856.

Ia tercatat memiliki total 9 properti yang tersebar di Pangandaran dan Ciamis.

Jeje juga dilaporkan tiga alat transportasi dan mesin senilai Rp 719.800.000.

Dalam laporannya, ia memiliki sebuah mobil Toyota Fortuner tahun 2023 seharga Rp 630 juta, sebuah motor Honda Super Cub C125 tahun 2023 seharga Rp 85 juta, dan sepeda listrik Beatrix seharga Rp 4,8 juta.

Jeje juga mempunyai kekayaan berupa surat berharga kas dan sertara kas senilai Rp 17.464.962, serta harta bergerak lainnya sebesar Rp 138.664.000.

Namun, ia juga memiliki utang sebesar Rp 917.678.573.

(TribunTrends.com/Tribunnews.com)