Kabupaten Klaten

Wabup Klaten Sambut Baik Pantauan Program MBG oleh Wamendikdasmen, Targetkan Penyaluran Merata

Editor: Delta Lidina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MBG DI KLATEN - Wabup Klaten Benny dampingi Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq dalam kunjungan di Klaten, Selasa (5/8/2025), tinjau program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD N Mlese, Kecamatan Ceper, Klaten.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Wakil Bupati (Wabup) Klaten Benny Indra Ardianto menyambut baik hasil pantauan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Klaten oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq, Selasa (5/8/2025). 

Hal tersebut disampaikan usai Wabup Benny  mendampingi kunjungan kerja Wamendikdasmen di kota berjuluk seribu umbul tersebut. 

Kunjungan itu merupakan bagian dari pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program MBG sekaligus program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di kota berjuluk Seribu Candi. 

Wabup Benny menyampaikan bahwa Klaten menjadi salah satu daerah yang dipilih sebagai lokasi monitoring dua program strategis nasional tersebut.

Selain SD Negeri Mlese, Kecamatan Ceper, Wamendikdasmen juga mengunjungi SMP Negeri 3 Klaten, Kecamatan Klaten Tengah. 

MBG DI KLATEN - Wabup Klaten Benny dampingi Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq dalam kunjungan kerja ke dua sekolah di Klaten, Selasa (5/8/2025), tinjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG), SMP N 3 Klaten, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten. (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

“Kita ada dua sekolah dikunjungi terkait dengan CKG dan juga yang satunya terkait dengan MBG. Hari ini di SD Negeri Mlese dan satunya di SMP Negeri 3 Klaten,” ujar Benny usai mendampingi kunjungan.

Dari hasil kunjungan, dinilai implementasi program nasional di Klaten berjalan cukup baik. 

Ia berharap program ini dapat diperluas secara bertahap ke sekolah-sekolah lainnya.

Baca juga: Wamendikdasmen Pantau Pelaksanaan MBG di SDN Mlese Klaten: Menumbuhkan Hidup Sehat Dan Disiplin

“Tadi dicek keseluruhan sudah berhasil dan cukup bagus di Klaten."

"Semoga nanti bertahap ke sekolah-sekolah yang lain bisa menerapkan sistem MBG ini, terdistribusi dengan baik dan CKG bisa sampai ke siswa dan akhirnya nanti sampai ke orang tuanya,” ungkapnya.

Namun, Wabup Benny mengakui bahwa cakupan program MBG di Klaten saat ini masih terbatas. 

Ia menyebut persentasenya masih kecil, tetapi pemerintah daerah tengah berupaya menggenjot pelaksanaannya melalui pembentukan Satuan Tugas (Satgas) khusus sesuai arahan dari pemerintah provinsi.

“Persentasenya saat ini masih kecil di Klaten. Tapi secara bertahap ini kita akan genjot terus karena ini sudah dibentuk Satgas terkait MBG, berdasarkan arahan dari provinsi dan kita sudah membawanya diterapkan nanti di Klaten,” jelasnya.

Menjawab target pelaksanaan penuh program MBG di Klaten, Wabup menuturkan harapan agar di tahun ini setiap kecamatan dapat memiliki minimal satu sekolah penerima manfaat MBG.

“Targetnya nanti semoga di tahun ini ada 26 kecamatan itu ada minimal satu MBG yang berjalan."

"Kalau CKG Insyaallah nanti, kemarin di-launching, insyaallah sudah berjalan di tingkat sekolah,” tutupnya. (*)