Ia juga berpesan agar seluruh PPPK yang telah dilantik mampu bekerja lebih optimal dan tetap mengedepankan semangat pelayanan.
“Kita ini pelayan bukan pejabat, jadi kita ini wajib melayani bukan dilayani,” tegasnya.
Usai pelantikan, para PPPK langsung mengikuti pembekalan awal, sebagai bekal dalam menjalani tugas di unit kerja masing-masing.
Bagi Supatmi, langkah ini menjadi pengakuan nyata atas pengabdiannya selama lebih dari tiga dekade.
Meski masa kerjanya tinggal dua tahun, ia menyambutnya dengan semangat baru, mengabdi dengan status yang akhirnya diakui. (TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo)