Tempat Wisata

Cuma 26 Km dari Labuan Bajo, Destinasi Baru untuk Menikmati Pulau dari Bukit, Pas untuk Ngabuburit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WISATA BARU di LABUAN BAJO - Cuma 26 km dari Labuan Bajo, destinasi baru ini tawarkan pemandangan pulau dari bukit. Cocok untuk ngabuburit sambil menikmati sunset.

TRIBUNTRENDS.COM - Labuan Bajo, sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), menawarkan beragam destinasi wisata yang dapat dikunjungi, baik di daratan maupun di kepulauan sekitarnya.

Tidak hanya Komodo yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, tetapi juga keindahan alamnya, keberagaman budaya, serta masyarakatnya yang unik.

Salah satu pesona yang dapat dinikmati wisatawan adalah kawasan pesisir Labuan Bajo, yang menampilkan kehidupan masyarakat setempat dengan tradisi dan budayanya.

Salah satu destinasi yang menarik untuk dikunjungi adalah Desa Warloka Pesisir.

Terletak di pesisir Teluk Warloka, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, desa ini dapat dicapai dari Kota Labuan Bajo dengan perjalanan sekitar 30 menit hingga 1 jam menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Desa ini dikelilingi oleh perbukitan yang menawan serta gugusan pulau yang indah.

Menikmati Keindahan Pulau-pulau Kecil
Saat memasuki Desa Warloka Pesisir, pengunjung akan disambut oleh hamparan laut biru yang luas serta deretan rumah panggung khas masyarakat setempat yang tertata dengan rapi.

Ketua Pokdarwis Desa Warloka Pesisir, Irfan Bin Sulaiman, menyampaikan bahwa ada banyak aktivitas yang dapat dilakukan wisatawan selama berkunjung ke desa ini.

mulai dari menikmati keindahan alam hingga berkemah di lokasi yang telah disediakan.

Di kawasan ini, pengunjung juga dapat menjelajahi hutan mangrove dan menikmati keindahan Bukit Kenangan, yang menyajikan panorama laut biru dengan gugusan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Dari Bukit Warloka, pengunjung juga dapat menyaksikan pemandangan Pulau Rinca, yang dikenal sebagai habitat asli Komodo. 

Selain itu, terdapat anjungan yang menjadi tempat terbaik bagi wisatawan untuk menikmati pemandangan Selat Molo serta lanskap Warloka Pesisir.

Selain menikmati panorama laut, pengunjung juga dapat berkemah di Bukit Kenangan sembari menyaksikan matahari terbit dan terbenam.

Mengenal Pasar Barter Tradisional
Selain pesona alamnya, Desa Warloka Pesisir juga memiliki pasar barter, tempat pengunjung dapat menyaksikan kegiatan jual beli dengan sistem pertukaran barang.

Pasar ini hanya buka pada hari Selasa, mulai pukul 06.00 hingga 08.00 WITA.

Tak hanya itu, desa ini juga menawarkan berbagai produk UMKM khas, seperti sambal yang dibuat dari hasil laut tangkapan nelayan setempat, misalnya sambal ikan asap, abon ikan buaya (ikan gabus), serta cumi asap. Selain itu, terdapat pula budidaya kepiting yang dikelola oleh masyarakat setempat.

Daya tarik lainnya adalah Situs Batu Meja, peninggalan megalitik yang diyakini sebagai pintu masuk nenek moyang orang Manggarai ke daratan Flores. Situs ini menjadi bagian dari warisan budaya yang berharga bagi masyarakat setempat.

Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Frans Teguh, berharap bahwa tradisi dan budaya masyarakat Desa Warloka Pesisir dapat terus dilestarikan.

"Budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun merupakan aset penting yang, apabila dijaga dengan baik serta dikembangkan dalam konsep pariwisata berkelanjutan, dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat setempat," jelas Frans.

Dampak Ekonomi bagi Masyarakat Lokal
Keunikan Desa Warloka Pesisir menjadikannya sebagai destinasi wisata yang berpotensi mendukung pertumbuhan pariwisata di Labuan Bajo.

Dengan adanya desa ini, wisatawan memiliki pilihan destinasi tambahan selain mengunjungi Taman Nasional Komodo dan menjelajahi kawasan kepulauan sekitarnya.

"Destinasi ini juga berpeluang meningkatkan perekonomian lokal melalui berbagai usaha masyarakat setempat serta memperkuat pertumbuhan pariwisata Labuan Bajo secara berkelanjutan," tambah Frans pada Sabtu pagi.

Bagi wisatawan yang berkunjung, desa ini juga telah menyediakan pos keamanan yang dikelola bersama oleh Pokdarwis setempat.

Keberadaan pos ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan pengunjung selama menjelajahi Desa Warloka Pesisir.

Dengan sistem pengawasan yang terorganisir, wisatawan dapat menikmati keindahan alam dan budaya desa ini dengan rasa aman dan nyaman. (TribunTrends.com/ Aris/ Kompas.com)