TRIBUNTRENDS.COM - Luar biasa, nenek berusia 116 tahun ini masih aktif ikut memberikan suaranya dalam penyelenggaraan pemilu 2024.
Nenek tersebut diketahui bernama Bajik.
Warga Dusun Ransi Panjang, Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat itu menjadi pemilih tertua dalam Pemilu 2024 di kabupaten tersebut.
Pemungutan suara dilakukan di kediaman Nenek Bajik pada Rabu (14/2/2024).
Perempuan kelahiran 1 Juli 1907 tersebut mengikuti pemungutan suara dibantu oleh menantunya, Petrus Dimas.
Baca juga: Kapan Presiden dan Wakil Presiden 2024 Dilantik? Cek Jadwal Lengkap Tahapan Pemilu dan Pilkada!
Hal itu juga disaksikan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan saksi lainnya.
Proses "jemput bola" itu dilakukan oleh petugas karena kondisi Nenek Bajik yang tidak memungkinkan untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS).
Menantu Nenek Bajik, Petrus Dimas mengatakan, mertuanya itu tidak pernah absen satu kalipun untuk mencoblos.
"Semenjak ada pemilu tidak pernah golput tetap milih," kata Petrus, dikutip dari TribunPontianak.
Di usianya itu, kata Petrus Dimas, Nenek Bajik sebenarnya masih bisa berkomunikasi.
Akan tetapi, fisik Nenek Bajik memang terbilang sudah lemah sehingga hanya bisa berbaring.
Petrus menjelaskan, tubuh mertuanya itu semakin melemah sejak tiga tahun terakhir.
Nenek Bajik juga sempat didiagnosa mengidap kanker.
Kendati demikian, operasi tidak dapat dilakukan karena kondisi Nenek Bajik yang terlalu lemah.
Meski lemah secara fisik, Nenek Bajik masih bisa dengan lancar berdiskusi soal pilihan calon presiden yang ingin ia coblos.