Sebelum ditemukan tewas, pada pukul 03.00 WIB Selasa (12/12/2023) menjadi pertemuan terakhir AKE dengan ARE.
Saat itu, ARE yang sedang tidur bersama AKE dijemput W.
W memindahkan ARE untuk tidur bersama ayah dan ibu.
"Tidur bersama ayah dan ibunya di kamar belakang," jelas Gandha.
Sejak saat itu, AKE tak lagi bisa melihat ARE.
"AKE melanjutkan tidur, sampai bangun kesiangan," katanya.
Baca juga: PILU Bocah SMP, Ayah, Ibu & Kembarannya Bunuh Diri, Ada Tulisan Wasiat di Kaca: Kakak Jaga Diri
Ketika bangun tidur, AKE menggendor pintu namun tak ada jawaban.
"AKE keluar minta tolong tetangga," katanya.
Ketua RT 3, Dusun Boro Bugis, Iswahyudi mengatakan, ketiganya ditemukan pertama oleh salah satu warga berinisial G.
Saat itu, kata Iswahyudi, AKE berteriak minta tolong.
"'Tolong, papa terkancing di kamar'," ungkap Iswahyudi menirukan ucapan AKE saat minta tolong ke warga.
Iswahyudi menyebut, salah satu warga akhirnya mendobrak kamar korban, lalu menemukan tiga korban tergeletak.
"Kedua korban ditemukan sudah tidak sadarkan diri, dengan mulut berbusa. Sedangkan Pak W ditemukan masih hidup namun kondisinya sudah sekarat, dengan kondisi berlumuran darah akibat luka sayatan di tangan kirinya," jelasnya.
Sementara ini polisi masih belum mengungkap motif satu keluarga tewas di Malang.
"Masih kami dalami," kata AKP Gandha Syah Hidayat.