"Kami cek, dan setelah saya buka kamar kondisi perempuan itu sudah banyak darah di kasur," ungkapnya, dikutip dari TribunSolo.com.
Baca juga: Diam-diam Jadi PSK, Wanita Ini Kaget saat Buka Pintu Hotel, Tamunya Suaminya Sendiri: Kamu Ngapain?
Pihak hotel lantas menghubungi polisi, lalu korban dibawa ke rumah sakit.
"Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Solo untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," lanjutnya.
Tak lama dari kejadian, pelaku akhirnya digelandang ke kantor polisi.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi mengungkapkan, korban ditusuk di leher sebelah kanan.
"Ada luka tusukan di sebelah kanan leher korban saat ditemukan," ucap Iwan, Jumat (13/10/2023).
Iwan mengatakan, pihak rumah sakit menyebut luka tersebut cukup berbahaya dan perlu tindakan operasi.
Sebab, jika luka dari tusukan pisau tersebut tak segera ditangani, maka akan terjadi infeksi.
"Karena cukup dalam lukanya, di bagian batang leher sebelah kanan, sehingga mengakibatkan pembengkakan yang harus ditangani langsung oleh medis dengan metode operasi," ungkapnya.
Baca juga: Bela UIN Jambi, Kakak Kandung Mahasiswi Korban Bullying Bantah Dipaksa Minta Maaf: Tidak Benar!
Pelaku Sembunyi di Plafon
Iwan menambahkan, usai menusuk korban, pelaku sempat bersembunyi di plafon kamar mandi.
Sebelum ditangkap, pihak kepolisian memberikan ultimatum atau peringatan, jika selama 10 menit pelaku tak menyerahkan diri, maka anggota polisi akan bertindak.
"Sebelum kami tangkap, pelaku sudah kami berikan ultimatum selama sepuluh menit.
Namun, tersangka justru melarikan diri ke plafon kamar mandi yang berada di dalam kamar," tegasnya.
Namun, setelah beberapa saat, pelaku akhirnya menyerahkan diri karena sudah dikepung anggota kepolisian.