"Saya sebenarnya tidak ingin mempermasalahkan hal ini, dan tak mau berbagi hal-hal negatif.
Saya baru saja menyelesaikan pernikahan, saya hanya ingin berada dalam suasana hati yang bahagia," Niena mengawali curhatannya.
"Tetapi ketika orang tidak merasa kasihan pada saya, saya tidak punya pilihan.
Saya tidak ingin menjadi viral tetapi ini sudah keterlaluan.
Banyak yang menasihati saya sebelum menikah.
Jangan pakai WO (Wedding Organizer) dia, tapi saya tak mendengarkan karena dia teman saya," lanjutnya.
Baca juga: Kabar Aktor Dulu 6 Bulan Cerai Nikah Lagi, Kini Keluarga Baru Dijuluki Good Looking Good Rekening
"Selama diskusi pertama dengannya, dia minta Rp332 juta.
Oke saya bayar karena harga segitu dapat nikahan di hotel bintang lima.
Dua minggu kemudian, katanya saya harus menambahkan Rp200 juta dan suami saya juga menambahkan.
Kami masih toleran.
Kami pikir mungkin belum cukup, karena upacara kami bukan upacara biasa.
Itu harus dibayar, kami paham biayanya Rp532 jutaan,"paparnya.
Siapa sangka, H-1 pernikahan, temannya yang WO itu minta uang lagi.
Kali ini jumlahnya Rp166 juta.
Baca juga: NANGIS Kejer saat Resepsi Nikah, Artis Ini Dikira Terharu, Ternyata 4 Hari Lalu Baru Saja Keguguran
"Tapi sehari sebelum upacara dia meminta saya membayar Rp166 juta lagi?
Saya tertegun dan saya harus melakukan beberapa perhitungan.
Saya seorang pengusaha jadi saya tidak sebodoh itu.
Suami saya juga mengatakan ini terlalu banyak.
Kami tidak ingin membayarnya. Apakah benar biayanya hampir Rp700 juta?" lanjutnya.
Ternyata perkara tak habis di situ saja.
Saat hari H, pasangan pengantin ini masih ribet mengurus biaya.
"Keesokan harinya ketika saya sedang merias wajah, suami saya berbisik bahwa hotel tidak mau mengeluarkan makanan untuk para tamu.
Maka saya mentransfer Rp66 juta lagi kepadanya pada 11 Mei, jadi totalnya hampir Rp600 jutaan.
Selain itu, Niena juga bercerita dia tidak diizinkan masuk ke kamar hotel pada jam 3 pagi.
Dia mengklaim bahwa orang tersebut mencoba untuk melarikan diri.
Niena mengklaim bahwa oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut telah menggunakan uang yang diberikan kepadanya untuk keperluan pribadi seperti menyewa mobil mewah dan membeli branded ternama.
(TribunTrends.com/Nafis/Suli Hanna)