Rehan bekerja sangat keras dan dia tidak pernah menyangka tempat yang biasa dijauhi orang karena bau itu akan membantu hidupnya membuka lembaran baru.
Baca juga: VIRAL Kisah Wanita Awalnya Bahagia Dilamar Pacar, Tiba-tiba Diminta Patungan Bayar Cincin
Mengetahui cerita Rehan, seorang rekan kerja memutuskan untuk berbicara dengan putra pemilik perusahaan bernama Brent Bates.
Kisah kerja keras Rehan segera menarik simpati.
Brent Bates lantas membawa Rehan ke Universitas Negeri Bowie untuk bertemu dengan seorang profesor.
Profesor itu terkesan setelah berbicara dengan Rehan.
Dia secara pribadi mengajukan petisi kepada panitia penerimaan tentang keadaan khusus Rehan dan universitas menerimanya sebagai mahasiswa.
Rehan mulai kuliah dan sukses membuat orang kagum karena memperoleh IPK 4.0 pada semester pertama.
Di penghujung tahun keduanya, Rehan memutuskan pindah halauan untuk masuk sekolah hukum.
Rehan menyadari bahwa bekerja sebagai pemungut sampah telah membantunya mempelajari banyak hal tentang kehidupan.
Meski dicemooh banyak orang, Rehan tetap bangga pada pekerjaan tersebut.
Rehan berhasil lulus pada tahun 2018 dengan nilai memuaskan.
Di tahun-tahun berikutnya, Rehan bekerja sebagai konsultan politik untuk sebuah perusahaan besar di pusat kota DC.
Kini ia berhasil membawa keluarganya keluar dari kemiskinan dan hidup dengan layak.
INGAT Keenan? Dulu Dibuang di Kolong Jembatan Lalu Diadopsi Bupati Karawang, Intip Potret Terbaru
Terungkap kabar terbaru bayi yang sempat dibuang lalu diadopsi oleh bupati cantik.