Saat menuju stasiun, ia mengaku mendapat informasi dari warga Blitar bahwa ada timnya yang ditangkap.
"Ketika di perjalanan, ada dua tim kita yang naik motor ditangkap oleh mereka," katanya.
Pesulap Merah lalu memutuskan untuk mendatangi Polres Kabupaten Blitar.
Didampingi pihak kepolisian, dirinya bertemu kepala desa yang sebelumnya ia temui di padepokan milik Gus Samsudin.
Pesulap Merah lalu mendapat penjelasan jika dua orang timnya hanya dimintai keterangan.
Setelah itu, ia mengaku dibawa ke Polres Kabupaten Blitar untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
"Kami tidak tahu siapa yang melapor, menurut informasi polisi, ada warga Blitar yang melaporkan terjadi pengeroyokan antara padepokan ke Pesulap Merah," jelasnya.
Ia menambahkan, pihak kepolisian sudah memproses laporan terkait orang yang membuat rusuh di padepokan milik Gus Samsudin.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pesulap Merah Ganti Tantang Gus Samsudin, Suruh Bawa Keris & Barang Supranatural: Kalau Berani Sini