Breaking News:

Kabupaten Klaten

Bupati Klaten Tanggapi Tuntutan Warga soal TPA Troketon, Sebut Penanganan Sampah Dilakukan Bertahap

Pemkab akan fokus ke sektor tengah yakni penguatan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di tingkat desa. 

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo
DEMO TPA TROKETON - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo dan jajaran Forkopimda Klaten menggelar audiensi di Gedung Rapat Paripurna DPRD Klaten, pada Rabu (14/5/2025) dengan puluhan warga yang menuntut perbaikan tata kelola TPA Troketon. 

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Klaten tidak tinggal diam dalam menyikapi krisis sampah di TPA Troketon yang memicu protes warga. 

Hamenang menyebut, dalam dua setengah bulan terakhir, pihaknya bersama Wakil Bupati dan jajaran Forkopimda telah berproses aktif mencari solusi terbaik dalam penanganan persoalan sampah di wilayahnya. 

"Hari ini bersama Mas Wakil Bupati (Benny) dan jajaran Forkopimda Klaten menerima kerawuhan teman-teman yang menyampaikan aspirasi terkait permasalahan di TPA Troketon," ujar Bupati Hamenang, Selasa (14/5/2025).

"Kami juga sudah menyampaikan, dua setengah bulan ini bukan berarti kami diam, tapi justru sedang mencari solusi terbaik."

Ia menjelaskan, penanganan persoalan sampah di Klaten dibagi menjadi tiga sektor, yakni hulu, tengah, dan hilir. 

Sedangkan untuk saat ini, Pemkab Klaten fokus menyelesaikan sektor hilir, yakni di lokasi TPA Troketon. 

Hamenang menyebut sudah menggelar inspeksi langsung ke lapangan dan menemukan dua kebutuhan mendesak.

DEMO TPA TROKETON - Perwakilan warga yang menuntut perbaikan tata kelola TPA Troketon, mengikuti audiensi bersama Bupati Klaten dan Jajaran Forkopimda Klaten, di Gedung Rapat Paripurna DPRD Klaten, pada Rabu (14/5/2025).
DEMO TPA TROKETON - Perwakilan warga yang menuntut perbaikan tata kelola TPA Troketon, mengikuti audiensi bersama Bupati Klaten dan Jajaran Forkopimda Klaten, di Gedung Rapat Paripurna DPRD Klaten, pada Rabu (14/5/2025). (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

"Yang harus segera ditangani adalah keberadaan alat pembakaran sampah dan instalasi pengolahan air lindi (IPAL) di TPA," ungkap Bupati Hamenang

"Dua hal ini jadi prioritas yang Insyaallah akan kita dorong penyelesaiannya melalui APBD Perubahan," tegasnya.

Setelah sektor hilir ditangani, Pemkab akan fokus ke sektor tengah yakni penguatan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di tingkat desa. 

Menurutnya, sebagian TPS3R sudah berjalan, namun masih perlu peningkatan sumber daya manusia dan peralatan agar pengelolaannya lebih optimal.

"SDM-nya perlu diseragamkan, peralatannya diperbaiki agar TPS3R ini benar-benar bisa jadi solusi di tingkat desa," tambahnya.

Baca juga: Tuntutan Warga Atasi Krisis Lingkungan TPA Troketon Direspon Positif Bupati Hamenang

Sementara itu di sektor hulu, Pemkab Klaten akan menggencarkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah dari rumah tangga. 

Pada kesempatan yang sama, Hamenang mengapresiasi peran DPRD Klaten yang turut menggerakkan sosialisasi Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Sampah.

"Harapannya ke depan semua stakeholder bisa bergerak bersama-sama, sehingga permasalahan sampah di Klaten, baik di hulu, tengah, maupun hilir, bisa kita selesaikan secara menyeluruh," pungkasnya. 

DEMO TPA TROKETON - Puluhan masyarakat dari berbagai desa yang tinggal sekitar TPA Troketon, Kecamatan Pedan, Klaten turun ke jalan lakukan aksi damai bertajuk “Troketon Memanggil” pada Rabu (14/5/2025) di depan Komplek Kantor Bupati Klaten, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten.
DEMO TPA TROKETON - Puluhan masyarakat dari berbagai desa yang tinggal sekitar TPA Troketon, Kecamatan Pedan, Klaten turun ke jalan lakukan aksi damai bertajuk “Troketon Memanggil” pada Rabu (14/5/2025) di depan Komplek Kantor Bupati Klaten, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten. (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)
Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Tags:
KlatenHamenang Wajar IsmoyoBupati Hamenang
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved