Breaking News:

Keluarga Cendana

28 Tahun Berlalu Sejak Kepergian Ibu Tien Soeharto, Sebelum Meninggal Sempat Jalan-jalan Bareng Cucu

Ibu Tien Soeharto meninggal karena serangan jantung, sebelum wafat sempat ajak jalan-jalan cucunya.

Kolase Instagram
Ibu Tien Soeharto meninggal karena serangan jantung, sebelum wafat sempat ajak jalan-jalan cucunya. 

TRIBUNTRENDS.COM -  Istri Presiden RI ke-2 SoehartoSiti Hartinah alias Ibu Tien meninggal dunia 28 April 1996 lalu.

Ibu Tien menghembuskan nafas terakhirnya pada dini hari karena serangan jantung.

Sudah 28 tahun berlalu, kepergian Ibu Tien Soeharto masih dikenang hingga sekarang.

Sebelum meninggal, Ibu Tien Soeharto ternyata sempat beraktivitas biasa dan mengajak jalan-jalan cucunya.

Serangan jantung kepada Ibu Tien terjadi pada pukul 04.00 WIB di kediamannya di Jalan Cendana.

Baca juga: Kisah Ibu Tien Soeharto Pernah Bersikap Dingin ke Ayah Prabowo, Ogah Tegur Sapa, Terkuak Pemicunya

Dalam keadaan kritis itu, Soeharto memimpin sendiri upaya pertolongan.

Presiden Soeharto terus mendampingi sang istri tercinta mulai dari kediaman sampai Ny Tien mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 05.10 WIB di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

Jenazah Ibu negara Ny Tien Soeharto, diangkut dengan pesawat Hercules C-130 VIP dari Bandara Halim Perdanakusuma pukul 14:00 menuju Solo, dilepas dengan upacara kenegaraan dipimpin Wapres Try Sutrisno.
Jenazah Ibu negara Ny Tien Soeharto, diangkut dengan pesawat Hercules C-130 VIP dari Bandara Halim Perdanakusuma pukul 14:00 menuju Solo, dilepas dengan upacara kenegaraan dipimpin Wapres Try Sutrisno. (KOMPAS/JB SURATNO)

Mensegneg Moerdiono mengumumkan hari berkabung nasional selama tujuh hari mulai Minggu, 28 April 1996 sampai Sabtu, 4 Mei 1996.

Dia meminta masyarakat untuk mengheningkan cipta pada pukul 13.00 WIB, saat jenazah diberangkatkan dari Ndalem Kalitan ke pemakaman.

Upacara pelepasan jenazahnya dimulai pukul 12.30 WIB.

Berita kepergian Ibu Tien menyebar melalui berbagai media kala itu.

Hari Berkabung Nasional

Berita yang diperoleh langsung diumumkan melalui shalat-shalat Idul Adha yang berlangsung Minggu pagi, demikian pula gereja-gereja yang sedang menyelenggarakan ibadah Minggu.

Bendera Merah Putih setengah tiang tanda berkabung dikibarkan dan masyarakat di Ibu Kota berbondong-bondong menuju rumah duka di Jalan Cendana untuk penghormatan terakhir.

Tanpa membedakan kedudukan masing-masing, mereka berdesak-desak berebutan memasuki rumah duka untuk melihat langsung wajah Ibu Negara, tanpa harus melalui pemeriksaan keamanan seperti biasanya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Ibu TienSoeharto
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved