Breaking News:

Berita Viral

Pilu, Kakek Tega Habisi Nyawa Nenek di RS, Ngaku Tak Mampu Bayar Biaya Pengobatan: Aku Mencekiknya

Kisah pilu seorang kakek yang tega habisi nyawa istrinya sendiri, dia mengaku mencekik sang nenek gegara tak ada uang berobat.

Penulis: Dhimas Yanuar NR
Editor: Dhimas Yanuar
Independence Police Department
Kisah pilu seorang kakek yang tega habisi nyawa istrinya sendiri di rumah sakit, dia mengaku mencekik sang nenek gegara tak ada uang berobat. 

Peringatan! Artikel ini tidak untuk menginspirasi untuk melakukan tindakan serupa, jika merasakan gejala segera hubungi rumah sakit atau psikolog terdekat. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kakek dan nenek, adalah bagian dari keluarga yang tak terpisahkan.

Namun nahas, kekalutan seseorang karena uang bisa membuatnya gelap mata.

Seperti kasus seorang kakek yang mengaku telah membunuh istrinya sendiri karena mengaku mampu membayar biaya pengobatannya.

Sosok pria tersebut adalah seorang kakek berusia 75 tahun dari Missouri, Amerika Serikat.

Dilansir dari UniLad pada Rabu, (8/5/2024), Ronnie Wiggs didakwa dengan pembunuhan seorang nenek sekaligus istrinya sendiri karena dia diduga tidak mampu membayar tagihan pengobatannya ginjal.

Baca juga: Tak Direstui, Gadis Nekat Kawin Lari, Suami Ternyata Lebih Tua dari Ayah, Cuek Diejek bak Kakek Cucu

Ronnie Wiggs yang didakwa melakukan pembunuhan setelah istrinya meninggal karena mati otak di rumah sakit pada Sabtu, (4/5/2024). 

Sang nenek sempat dirawat di Centerpoint Medical Center untuk perawatan dialisis ginjal, namun dia dinyatakan meninggal sekira pukul 20:30 waktu setempat pada hari Jumat, (3/5/2024).

Petugas medis segera melakukan tindakan, mereka berhasil menyelamatkan denyut nadi sang nenek.

Ronnie Wiggs, pelaku pembunuhan sendiri saat istrinya dirawat di rumah sakit.
Ronnie Wiggs, pelaku pembunuhan sendiri saat istrinya dirawat di rumah sakit. (Independence Police Department / Google Maps)

Setelah dipindahkan ke Unit Perawatan Intensif rumah sakit, nahas petugas medis menyatakan bahwa wanita tersebut mengalami mati otak setelah dirawat.

Berdasarkan kemungkinan penyebabnya, dokter membuat persiapan untuk mengambil organnya.

Sebelum meninggal, putra dari nenek itu sempat membawa Ronnie Wiggs ke rumah sakit untuk menjenguknya.

Saat berada di sana beberapa waktu, Ronnie Wiggs membuat sebuah pengakuan:

"Saya yang melakukannya, saya membunuhnya, saya mencekiknya."

Seorang saksi dari staf medis menunjukkan adanya luka mencurigakan di leher sang nenek.

Dokumen pengadilan juga menyatakan bahwa korban tampaknya memiliki luka baru di tengah tenggorokannya.

Ronnie Wiggs ditangkap dan dibawa ke Departemen Kepolisian, di sana Ronnie mengaku kepada detektif bahwa dia telah menutup hidung dan mulut istrinya untuk mencegah istrinya berteriak saat dia mencekiknya.

Ronnie juga mengaku melakukan perilaku bengis itu karena depresi.

Ronnie Wiggs juga mengaku sudah tidak bisa merawat sang nenek karena biaya pengobatannya yang tidak sedikit.

Sebelumnya pembunuhan pada hari Jumat itu, Ronnie Wiggs juga mengakui bahwa dia pernah mencoba membunuh istrinya saat dia berada di fasilitas rehabilitasi.

Namun sang nenek terbangun dan menyuruhnya untuk tidak melakukannya lagi.

Dia menyatakan bahwa dia juga akan mencoba membunuh istrinya pada kesempatan lain, termasuk saat istrinya dirawat di rumah sakit,

Namun dia tidak sempat mencobanya karena istrinya terhubung ke monitor pengawasan denyut nadi.

Ronnie Wiggs hadir di pengadilan untuk pertama kalinya pada Senin (6/5/2024) setelah dikenai dakwaan pembunuhan.

Ronnie harus menghadapi ancaman penjara antara 10 dan 30 tahun.

Seorang hakim menetapkan uang jaminannya sebesar $250.000, yang akan ditinjau dalam sidang selanjutnya.

(*)

Kontak Bantuan

Hal ini bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-b*nuh-diri/hotline-dan-konseling

LISA Suicide Prevention Helpline

Nomor kontak: 08113855472

Sejiwa

Nomor kontak: 119

Call Center Halo Kemenkes

Nomor Kontak: 1500-567

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jangan B*nuh Diri

Nomor Kontak: 02196969293

(*)

(TribunTrends/Dhimas)

Tags:
berita viralkakek nenekAmerika Serikatcekik
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved