Breaking News:

Update & Fakta Terbaru Kematian Brigadir RAT di Jaksel, Jadi Ajudan Tapi Tak Ada Izin, Peluru Tembus

Simak update dan fakta-fakta terbaru dari kasus kematian Brigadir Ridhal, Brigadir RAT tak ada izin jadi ajudan.

Editor: Dhimas Yanuar
ISTIMEWA
Kasus tewasnya seorang polisi bernama Brigadir Ridhal jadi pembicaraan, berbagai kejanggalan terjadi, pilu kini tinggalkan 3 anak di Manado, Sulut. 

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro mengatakan pihak keluarga menolak autopsi jasad Brigadir RAT karena sudah melihat rekaman CCTV detik-detik korban mengakhiri hidup.

"Kan keluarga datang kesini, kami jelaskan bukti-bukti yang ada keterkaitan dengan CCTV ini maupun dijelasin juga dari ibu dokter forensik tadi bu Asri," kata Bintoro.

Setelah mendapat penjelasan dan bukti rekaman CCTV, keluarga akhirnya menolak autopsi terhadap jasad Brigadir RAT.

7. Kapolresta dan Kasat Lantas Polresta Manado Diperiksa

Terkait tewasnya Brigadir RAT, Kapolda Sulut memerintahkan agar Kapolresta dan Kasat Lantas Polresta Manado diperiksa.

Keduanya "Jadi sekali lagi tanpa sepengetahuan dari pimpinan atau kasatkernya di Polresta Manado," jelas Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Michael Irwan Thamsil, dikutip dari TribunManado.

Selain itu, Michael juga membantah tudingan yang menyebut Kapolresta dan Kasat Lantas Polresta Manado menerima uang Rp 10 juta dari pengusaha batu bara atau bos Brigadir RAT.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan, bahwa hal tersebut tidak benar, dan sampai saat ini Kapolresta Manado masih dilakukan pemeriksaan oleh Propam," jelasnya.

(*)

(TRIBUNTRENDS/Tribunnews)

Halaman 4/4
Tags:
Brigadir RidhalBrigadir RATJakarta SelatanManado
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved