Gempa 7,4 SR Guncang Taiwan Pagi Ini, Terdahsyat Selama 25 Tahun, Peringatan Tsunami Dikeluarkan
Gempa sebesar 7,4 SR mengguncang lepas pantai timur Taiwan pagi ini, Rabu (3/4/2024).
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNTRENDS.COM - Gempa sebesar 7,4 SR mengguncang lepas pantai timur Taiwan pagi ini, Rabu (3/4/2024).
Gempa besar ini memicu peringatan tsunami di Taiwan dan bagian selatan Jepang.
Pusat gempat disebut berlokasi di selatan Kota Hualien.
Getaran dirasakan oleh penduduk di seluruh Taiwan.
Dikutip Tribunnews dari CNN, Laporan kerusakan awal telah muncul, dengan rumah-rumah tampak berdiri miring di Kabupaten Hualien, kata Kementerian Pertahanan Taiwan.

Personel militer telah dikerahkan untuk membantu korban bencana. Sementara sekolah-sekolah serta tempat kerja menangguhkan operasionalnya hari ini guna mengantisipasi gempa susulan.
Baca juga: Fenomena Viral Gunung Baru Muncul di Grobogan usai Gempa Tuban, PVMBG Beri Penjelasan Mud Volcano
Rekaman yang disiarkan oleh stasiun afiliasi CNN, TVBS menunjukkan bagaimana orang-orang di Taiwan merekam momen getaran terjadi di dalam rumah dan bisnis mereka.
Salah satu video menunjukkan kabel listrik bergoyang secara keras di atas jalan, yang lain melihat lampu gantung bergetar di sebuah restoran, sedangkan yang lain menunjukkan air tumpah dari sebuah akuarium.
Badan Meteorologi Pusat Taiwan (CWA) juga sudah mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa bumi tersebut.
Peringatan dari CWA ini menyarankan penduduk untuk mengungsi ke daerah yang lebih tinggi karena tsunami diperkirakan memengaruhi wilayah pantai utara pulau tersebut.
Badan Meteorologi Jepang juga tela mengeluarkan peringatan tsunami untuk pulau-pulau Miyakojima dan Okinawa
Adapun peringatan yang disebarkan adalah potensi gelombang tsunami setinggi 3 meter.

Gelombang setinggi 30 sentimeter juga dikabarkan bakal memengaruhi Okinawa, kata badan meteorologi Jepang.
Gempa bumi ini adalah yang terkuat yang melanda Taiwan dalam 25 tahun terakhir, menurut juru bicara dari CWA.
Pada 1999, gempa bumi berkekuatan 7,7 SR melanda selatan Taipei, menewaskan 2.400 orang dan melukai 10.000 lainnya.
Taiwan terletak di Cincin Api Pasifik, yang berjalan di sekitar tepi Samudra Pasifik dan menyebabkan aktivitas seismik dan vulkanik besar dari Indonesia hingga Chili.
Pulau ini secara teratur diguncang oleh gempa bumi. Gempa bumi dengan magnitudo 6,2 melanda dekat Hualien pada tahun 2018, menewaskan setidaknya 17 orang dan melukai lebih dari 300 lainnya.
Baca juga: BMKG Syok Penyebab Gempa Beruntun Tuban, Daerah Bukan Rawan Gempa Tak Berarti Aman Guncangan Keras
Cara Berlindung saat Gempa
A. Jika Anda berada di dalam bangunan
Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll;
Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan;

Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan
B. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka
Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll
Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah
C. Jika Anda sedang mengendarai mobil
Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran;
Baca juga: Mewahnya Rumah Alshad Ahmad, Mau Dijual Rp 300 M, Dulu Dibangun 10 Arsitek, Pondasi Kokoh Anti Gempa
Lakukan point B.
D. Jika Anda tinggal atau berada di pantai
Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
E. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan
Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Sebelum Gempa Bumi
A. Kunci Utama adalah
Mengenali apa yang disebut gempa bumi;
Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempabumi (longsor, liquefaction dll);
Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.
Baca juga: BMKG Syok Penyebab Gempa Beruntun Tuban, Daerah Bukan Rawan Gempa Tak Berarti Aman Guncangan Keras
B. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja
Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung;
Belajar melakukan P3K;
Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran;
Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

C. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal
Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
D. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material.
Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.
Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu dll).
E. Alat yang harus ada di setiap tempat
Kotak P3K;
Senter/lampu baterai;
Radio;
Makanan suplemen dan air.
Sumber: Tribunnews.com
Seniman Klaten Minta Perlindungan ke Bupati Hamenang, Dorong Pengamanan Pentas dan Regulasi Baru |
![]() |
---|
Penjual Es di Madiun Ini Dulu Ditangkap Karena Dikira Hacker Bjorka, Kini Sosok Aslinya Diringkus! |
![]() |
---|
Rahasia Kematian Brigadir Esco Terungkap dari Anak, Briptu Rizka Terdiam, Tak Lagi Bisa Mengelak |
![]() |
---|
Kegunaan Etanol dalam Base Fuel BBM Pertamina yang Bikin SPBU Swasta Kabur Ogah beli |
![]() |
---|
Menu MBG yang Dikonsumsi Bunga Rahmawati Siswi SMKN 1 Cihampelas Sebelum Meninggal, Masih Layak? |
![]() |
---|