Petugas KPPS di Jember Bunuh Diri Usai Dilantik, Lompat ke Sumur Sedalam 30 meter, Banjir Air Mata
pria asal Jember berinisial MH (27) nekat terjun ke sumur sedalam 30 meter pada Kamis (25/1/2024). Saksi mata sempat coba halangi
Editor: jonisetiawan
Anggaran Disunat
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris KPU Sleman, Yuyud Futrama mengatakan, snack atau konsumsi saat pelantikan KPPS itu diserahkan kepada pihak vendor.
Pihak vendor tersebut menyatakan sanggup untuk menyediakan snack seharga Rp15.000.
"Snack seharga Rp 15.000, sekitar 24 ribu KPPS dan mereka (vendor) sanggup," kata Yuyud, dilansir dari Kompas.com.
"Dalam rapat menyatakan sanggup, dia katanya punya titik-titik yang bisa membantu di setiap kapanewon," sambungnya.
Baca juga: Konsumsi KPPS Sleman Diprotes, Anggaran Rp15.000 Disunat Jadi Rp2.500, Emang Boleh Sehemat Ini?
Yuyud mengungkapkan, vendor juga menyatakan siap memfasilitasi transportasi.
Termasuk, untuk distribusi snack ke lokasi-lokasi pelantikan KPPS.
"Ternyata di hari H, bapak ibu menemui sendiri snack itu seharga Rp2.500," kata Yuyud.
"Kami tahu karena mereka kami panggil, kami pertemukan dengan bapak Jogoboyo seluruh kelurahan, ternyata dia (vendor) menurunkan seharga Rp2.500," imbuhnya.
Geruduk Kantor KPU
Sebelumnya, sejumlah anggota KPPS mendatangi KPU Sleman pada Jumat (26/1/2024).
Mereka datang ke KPU Sleman buntut dari snack saat pelantikan yang dinilai tidak pantas.
Baca juga: NASIB Wanita Asal Muna, Gagal Dilantik Jadi Pengawas TPS, Ternyata Dibawa Kabur Oleh Pacarnya
Ketua Paguyuban Dukuh Cokro Pamungkas Sleman, Sukiman Hadiwijoyo mengatakan, saat pelantikan KPPS yang sebagian merupakan dukuh mengeluhkan terkait dengan snack yang diberikan.
"Menyampaikan keluhan terkait dengan pelantikan yaitu pada snack," ujarnya di KPU Sleman, Jumat (26/01/2024).
Selain keluhan soal snack yang dinilai tidak layak, pihaknya juga mempertanyakan soal tidak adanya uang transport saat pelantikan KPPS.
Sumber: Surya
Pemerintah Anggarkan Hampir Rp900 Miliar untuk Perbaikan Gedung DPRD & Fasilitas Umum Pascakericuhan |
![]() |
---|
Sosok Rahman Thohir, Driver Ojol Bertemu Gibran di Istana Wapres, Harapkan Situasi Segera Kondusif |
![]() |
---|
Identitas Pelaku Pembakar Halte Transjakarta, Usia 25 Tahun, Langsung Mengaku Warga Mampang, Jaksel |
![]() |
---|
Polisi Terluka Saat Amankan Aksi Demonstrasi Dinilai Layak Naik Pangkat, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Bupati Klaten Ingatkan Angka Stunting Masih Tinggi: Harus Gotong-royong Turunkan Angka Stutting |
![]() |
---|