Breaking News:

Berita Viral

Ya Tuhan! Pasutri Bunuh Diri di Pantai Bali Gegara Utang, Mulut Keluar Busa, Sempat Bakar Api Unggun

sepasang suami Istri memilih mengakhiri hidup di pinggir pantai Gunaksa, Bali Jumat (12/1/2024) karena terlilit utang. Mulut keluarkan busa.

Editor: jonisetiawan
ist
Pasangan suami istri pilih bunuh diri di pinggir pantai Bali gegara terlilit utang. 

TRIBUNTRENDS.COM - Innalillahi, sepasang suami Istri memilih mengakhiri hidup di pinggir pantai Gunaksa, Bali Jumat (12/1/2024) karena terlilit utang

Pasutri bernama Wayan M (41) dan Ni NM (36) ditemukan tewas berdampingan.

Dugaan Polisi Pasutri ini sudah berada di pantai itu selama satu hari.

Kemungkinan Pasutri ini melewati malam di pinggir pantai sebelum mengkahiri hidup.

Baca juga: Anaknya Meninggal Sakit Parah, Ayah Curhat Pilu Kehilangan, Ibu Malah Tak Peduli: Hatiku Sakit

Dua mayat yang ditemukan di pesisir pantai Gunaksa, Klungkung, Jumat (12/1/2024)
Dua mayat yang ditemukan di pesisir pantai Gunaksa, di Kecamatan Dawan, Klungkung, Jumat sore (12/1/2024) merupakan suami istri.

Jenazah pasutri itu pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak memancing di Pantai Gunaksa, di sisi timur Eks Pelabuhan Gunaksa, tak jauh dari Kawasan Pusat Kebudayaan Bali.

Saat ditemukan jasad Wayan M tergeletak masih mengenakan kaus oranye.

Sementara istrinya, Ni NM telentang dengan mulut mengeluarkan busa dan darah.

Diduga pasutri ini nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak air keras.

Salah seorang saksi, Wayan Sumarjaya mengakucuriga melihat sepeda motor terparkir dalam cuaca panas.

Di saat yang sama dia melihat ada dua orang tertidur di samping batang kayu besar.

"Saya tadi siang ke sini rencana akan buka warung, kebetulan berjualan di sini. 

Ada motor Honda Supra terparkir, iseng lihat-lihat ada dua orang tertidur di samping batang kayu besar. 

Karena lama tidak bangun dan cuaca panas saya coba lihat, dari mulutnya keluar busa," jelas Sumarjaya.

Baca juga: Niatnya Bantu Ayah Perbaiki Tambak Bocor, Bocah 12 Tahun di Kotabaru Tewas Diterkam Buaya, Ya Tuhan!

Pasangan Suami-Istri bunuh diri di pinggir pantai gegara terlilit utang.
Pasangan Suami-Istri bunuh diri di pinggir pantai gegara terlilit utang.

Sumarjaya kemudian langsung melaporkan peristiwa itu ke kepolisian sekitar pukul 15.30 Wita.

Jenazah pasangan suami istri tersebut lalu dievakuasi ke Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Klungkung.

"Kami mendapatkan informasi dari kepolisian, dan langsung ke lokasi penemuan jenazah. 

Dari kasat mata, saya lihat tidak ada tanda kekerasan di tubuh kedua jenazah. 

Namun mulutnya mengeluarkan buih," ujar Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, I Putu Widiada.

Baca juga: Dikira Tidur, Kakek Sebatang Kara di Gresik Meninggal Sambil Peluk Makam Orang Tua, Innalillahi!

Di sekitar jenazah ditemukan tas, botol air mineral yang masih berisi cairan.

Serta sepeda motor yang diduga merupakan milik pasangan suami istri tersebut.

Dari barang bukti yang ditemukan di TKP, pasangan suami istri tersebut diduga nekat mengakhiri hidup dengan cara menenggak air keras.

Diduga keduanya sudah berada di pesisir Pantai Gunaksa sejak, Kamis (11/1/2024) malam.

Mengingat di sekitar jenazah ditemukan bekas-bekas api unggun.

Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Anak Agung Made Suantara tidak menampik dugaan tersebut.

Pihak kepolisian telah meminta keterangan keluarga terkait peritiwa tersebut.

"Benar (diduga bunuh diri dengan menenggak air keras)," ujar Suantara, Jumat.

Ilustrasi mayat.
Ilustrasi mayat. (via Tribunnews.com)

Kepolisian juga mengamankan handphone milik korban.

Di handphone tersebut, terdapat beberapa riwayat chat korban terkait masalah utang piutang.

"Kami masih mendalami motifnya. Saat ini kami masih mintai keterangan pihak terkait," kata Suantara.

Sosok Korban di Mata Keluarga

Suasana duka menyelimuti kerabat Wayan M dan Ni NM.

Setelah mendengar kabar kematian pasangan suami istri tersebut, kerabat langsung berdatangan ke Intalasi Pemulasaraan Jenazah.

Beberapa di antara mereka menangis, mendapati keluarga mereka meninggal dunia secara mendadak.

Beberapa kerabat mengenal sosok Wayan M sebagai pria yang suka bercanda.

Mereka kaget, mendengar kabar keduanya meninggal dunia.

"Dia (Wayan M) kesehariannya biasa saja. Bahkan suka bercanda. 

Tapi memang agak tertutup sifatnya. Jadi tidak tahu kalau ada masalah atau bagaimana," ungkap seorang kerabat dari Wayan M saat ditemui di Intalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Klungkung.

Baca juga: 11 Hari IstrI Meninggal, Suami Kaget Terima Telepon dari Pemuda Tak Dikenal, Cerita Haru Terungkap

Sementara paman dari Wayan M, Nengah Yasa (70) tidak menyangka keponakannya ditemukan meninggal dunia.

Ia tidak mengetahui secara pasti, apakah Wayan M dan Ni NM memiliki masalah sehingga nekat mengakhiri hidup.

"Saya memang tinggal satu pekarangan dengan keponakan (Wayan M). Tapi dia (Wayan M) tidak pernah cerita kalau ada masalah atau bagaimana. Saya saja kaget sekali dapat info keponakan saya meninggal," ungkap Yasa.

Wayan M dan Ni NM meninggalkan dua orang anak, seorang perempuan yang masih duduk di bangku SMA dan laki-laki yang masih duduk di bangku SMP.

Wayan M sehari-hari dikenal sebagai seorang buruh bangunan, sementara istrinya, Ni NM berjualan jajanan Bali.

Wayan M juga dikenal aktif di desa adat, bahkan ia menjadi koordinator pecalang wewidangan kelod di desa adat tersebut.

"Terkait untuk pemakaman jenazah, kami masih menunggu keputusan pihak keluarga," ujar Perbekel Sampalan Kelod, Wayan Budi Susila.

***

Sebagian artikel ini diolah dari TribunBali

Sumber: Tribun Bali
Tags:
Pasutribunuh diriBaliutang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved