Berita Viral
TANGIS Guru Honorer di Jambi, 13 Tahun Mengabdi, Tak Lolos PPPK Padahal Nilai Tinggi, Respon BPKSDM
13 tahun mengabdi, tangis guru honorer ini pecah lantaran tak lolos PPPK, padahal nilai tinggi. BPKSDM buka suara.
Editor: ninda iswara
Lantas seperti apa respon lembaga terkait?
Respon BPKSDM
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Sungai Penuh, Nina Pastian mengatakan, bahwa hasil tes PPPK semua sudah sesuai aturan.
"Nanti kami siap menampung peserta yang ingin bertanya," ungkap Nina, dikutip dari TribunJambi, Minggu (24/12/2023).
"Atau kalau bisa dan lebih jelas langsung bertanya ke Kemendikbud, nanti kami fasilitasi," imbuhnya.
Nina juga menyatakan, bahwa seleksi penerimaan PPPK merupakan agenda nasional.
Hal tersebut, kata Nina, sudah berdasar aturan yang ditetapkan dan melalui sistem dari BKN dan Kemendikbud.
"Sedikit saja kami merubah angka otomatis sistem pusat tidak bisa memproses dan menolaknya termasuk juga untuk pengusulan NIP nanti kami melampirkan semua data, nilai dan bukti lain," tuturnya.
"Jika tidak sesuai otomatis NIP tidak akan keluar," pungkasnya.
(TribunJabar)
Diolah dari artikel di TribunJabar.id
Sumber: Tribun Jabar
| Penjelasan AKBP B! Mengaku Sudah Lama Tahu Riwayat Penyakit Dosen Untag, Buka-bukaan Soal Hubungan |
|
|---|
| Jejak Terakhir Dwinanda Dosen Untag! Sering Keluar Masuk Hotel Sebelum Ditemukan Tewas Secara Tragis |
|
|---|
| Autopsi DLL Dosen Untag Rampung! Polisi Fokus Periksa AKBP B yang Sekamar dengan Korban |
|
|---|
| Kematian Dosen Untag: Keluarga Tuntut AKBP B Hadir, Saksi Kunci Justru Menghilang saat Autopsi |
|
|---|
| Polisi Klaim Dosen Untag Tewas Sakit! Keluarga Curiga: Kenapa Korban Telanjang & Alat Viral Berdarah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/Guru-honorer-di-Jambi-menangis-tak-lolos-PPPK-padahal-nilai-tinggi-a.jpg)